BETVNEWS- Liburan akhir tahun sudah semakin dekat. Bagi sebagian masyarakat, libur akhir tahun menjadi kesempatan untuk mengambil cuti guna menghabiskan waktu bersama keluarga, sahabat, maupun diri sendiri.
Tidak sedikit pula yang menjadwalkan akhir tahun untuk mengambil waktu liburan yang tidak boleh dilewatkan. Saat hendak menikmati momen liburan akhir tahun, biasanya orang sudah menyiapkan rencana jauh-jauh hari.
BACA JUGA:Inspiratif, Ini Karya 3 Juara Modifikasi Terbaik Honda 2022
Akan tetapi, banyak kekhawatiran yang muncul saat merencanakan liburan di tengah ancaman resesi dunia yang semakin nyata di tahun 2023.
Kendati demikian, kamu tidak perlu terlalu khawatir. Di tengah risiko resesi yang menghantui ekonomi dunia tahun depan, masyarakat masih bisa menikmati liburan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.
Hal ini bisa dilakukan dengan perencanaan keuangan yang tepat dalam menyusun rencana liburan akhir tahun di tengah ancaman resesi.
BACA JUGA:Tips Berkendara Sepeda Motor Saat Hujan
Berikut tips yang bisa diikuti masyarakat untuk mengatur liburan namun tetap menjaga kantongnya tetap aman di tengah ancaman resesi di tahun 2023.
1. Gunakan Anggaran Bonus atau THR
Selama kondisi seperti ini, jangan pernah menggunakan utang untuk berlibur. Sebaiknya ambil sisa bonus atau dana THR, atau juga bisa mengambil tabungan yang sudah disisihkan.
Ingat, jangan pernah menggunakan dana darurat untuk liburan. Dana darurat benar-benar harus disiapkan saat kondisi keuangan memburuk, misalnya jika terjadi resesi tahun depan.
BACA JUGA:Bank Mandiri dan UNIB Terbitkan Co-Branding Kartu Mahasiswa
2. Liburan di dalam atau tidak jauh dari kota
Kamu bisa berlibur di kota untuk menghemat biaya. Dengan berlibur ke tempat yang jaraknya tidak jauh dari rumahmu, anggaran liburan bisa dipangkas, kemudian dapat digunakan untuk liburan di waktu mendatang, misalnya saat liburan sekolah.
Mengunjungi tempat liburan yang berada di dalam kota juga dapat dijadikan pilihan ketika budget terbatas. Kamu tidak perlu memaksakan diri untuk liburan ke luar kota, apalagi harus berakhir dengan berhutang untuk liburan.