BETVNEWS- Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Seluma Okti Fitriani menyampaikan bahwa pada saat ini Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kabupaten Seluma, telah tiga kali melaksanakan rapat pembahasan namun masih belum menemukan hasil yang diinginkan.
Alotnya pembahasan ini, dikarenakan komunikasi antara DPRD Kabupaten Seluma dan pihak TAPD belum menemui titik temu.
"Saat ini kita masih membahas RAPBD tahun 2019, dan sekarang terus kita bahas namun memang prosesnya sedikit alot, hal ini dikarenakan pihak DPRD Kabupaten Seluma dan TAPD Kabupaten Seluma belum menyambung, karena keinginan kita banyak namun anggaran untuk Kabupaten Seluma ini sangat kecil," jelasnya.
Selain itu, besaran jumlah Dana Alokasi Khusus (DAK) yang akan diterima hingga saat ini masih belum diketahui.
"Jadi selain itu, yang menjadi penghambat kita dalam pembahasan RAPBD 2019 ini juga masalah besaran DAK yang hingga kini masih belum diketahui jumlahnya, dan baru akan diketahui pada Oktober mendatang," lanjutnya.
Namun dia menduga, dengan memasuki perhelatan politik di tahun 2019 nanti, diyakini APBD Kabupaten Seluma yang pada tahun 2018 sekitar Rp. 888 Miliar itu akan mengalami pengurangan tahun 2019 nanti.
"Jadi kalau menurut saya, karena pada tahun ini kita memasuki perhelatan Politik, jadi saya perkirakan APBD Kabupaten Seluma pada tahun 2019 ini nanti akan menurun dari sebelumnya, dan saya rasa ini akan menjadi salah satu penyebab pembangunan kita terlambat," tutup Okti Fitriani.
(Wizon Paidi)