Konflik Agraria Antara Masyarakat dan Perusahaan, Dempo Wacanakan Solusi Ini saat Reses

Rabu 02-08-2023,18:56 WIB
Reporter : Tim Liputan
Editor : Ria Sofyan

BENGKULU, BETVNEWS - Konflik Agraria yang kerap terjadi di daerah kabupaten- kabupaten Provinsi  Bengkulu masih menyisakan persoalan tersendiri bagi Pemerintah  dan Wakil Rakyat di DPRD Provinsi. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu, Dempo Xler, S.IP, M.AP, ketika mengadakan  Reses masa persidangan ke-II tahun sidang 2023. Rabu, 2 Agustus, 2023.

Salah seorang peserta yang juga berstatus sebagai mahasiswi, Dina, menyampaikan saran dan berterima kasih untuk  Dempo yang bsrsedia mendengar dan menyerap aspirasi para millenial, Dina juga menanyakan terkait konflik agraria yang terjadi di kabuoatenn Muko-muko, Benteng dan daerah lain antara perusahaan Pemilik Hak Guna Usaha (HGU) dengan masyrakat sekitar.

BACA JUGA:Dempo Xler Hibahkan Lahan, HMI Komisariat Fisipol Unib Miliki Sekretariat Baru

Dempo pun menjelaskan bahwasanya dirinya juga mendorong dan mengusulkan ke pemprov dan BPN  agar  semua perusahaan perkebunan pemilik HGU di cabut dan dibagikan kepada masyarakat atau BUMDES untuk dikelola.

"Alangkah lebih bijak bila perusahaan pemilik HGU di Provinsi Bengkulu  jumlahnya mencapai 86 perusahaan di Provinsi Bengkulu untuk di cabut izinya karena tidak berdampak signifikan kepada kesehjatraan ekonomi masyrakat," ujarnya.

BACA JUGA:Tamatan SMA Syarat Jadi Caleg Pemilu 2024, Dempo Xler: Kurang Ketat, Pemilu 2029 Usulkan Revisi ke DPR RI

Dempo juga menambahkan, kerap munculnya kasus konflik antara Perusahaan  Pemilik HGU dan Masyrakat sekitarnya dikarenakan banyaknya izin yang sudah hampir berakhir dan pemkab maupun pemprov diharapkan tidak memperpanjang izin HGU perusahaan tersebut.

BACA JUGA:Dempo Xler Setuju SPKLU Ada di Bengkulu Asalkan Tak Gunakan Batu Bara

"Perusahaan pemilik HGU yang segera berakhir tidak usahlah diperpanjang izin HGU nya. Bagikan saja kepada masyrakat 2 Hektar perkepala keluarga untuk diolah atau HGU nya diberikan Kepada BUMDES  agar berdampak secara ekonomi terhadap kesehjatraan masyrakat," pungkasnya.

Sebagai Informasi, Reses Kali ini Dihadiri tidak kurang dari 180 peserta yang didominasi oleh Generasi Millenial. Acara berlangsung sejak pukul 09.00 WIB hingga selesai. Para peserta terlihat sangat antusias mengikuti jalannya acara dan paparan kegiatan  reses yang disampaikan oleh  Dempo Xler.

(*)

Kategori :