BETVNEWS,- Puluhan pengemudi taksi online Grab-Car melakukan aksi guna menuntut dikembalikannya insentif pada Senin (17/12) pagi. 9 perwakilan dari para pengemudi Grab ini diterima oleh Person in Charge (PIC) Grab Bengkulu, Yayan Bastian.
Karena merasa tidak direspon baik, massa akhirnya menyegel kantor Grab di jalan Raflesia Kelurahan Nusa Indah, Kota Bengkulu. Segel ditempel di disamping kantor dengan dengan karton berwarna putih bertuliskan 'Kantor Grab sementara di tutup Mitra Grab Car Merdeka'.
"Kami hari ini menyegel Kantor Grab sampai ada penjelasan dari tuntutan kami," ujar salah satu pengemudi Grab-Car, Hendri.
Hendri menambahkan tidak adanya lagi insentif grab ini hanya berlaku di dua Provinsi yakni Bengkulu dan Pangkal Pinang, karena itu pihaknya menuntut keadilan yang sama seperti daerah lain.
"Kalau semua daerah diberlakukan sama kami bisa terima ini hanya 2 daerah makanya kami menuntut keadilan," jelasnya.
Seperti diketahui, ini merupakan buntut dari aksi mogok yang dilakukan pengemudi online tersebut sejak beberapa hari lalu. Aksi yang berjalan damai ini pun, mendapat pengamanan dari pihak Polsek Ratu Agung.
(Aan HW)