BENGKULU, BETVNEWS - Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah menginginkan renovasi gedung SMKN 3 Kota Bengkulu pasca kebakaran segera dilakukan. Pemerintah Provinsi (Pemprov) akan memggunakan dana Belanja Tidak Terduga (BTT).
BACA JUGA:TPG Triwulan 4 Tidak Dibayar Penuh, Ini Penjelasan Dikbud Provinsi Bengkulu
"Renovasi akan segera kota lakukan karena anak sekolah akan masuk pada bulan Januari. Jadi memungkinkan kita menggunakan dana BTT," ungkap Gubernur.
BACA JUGA:Inspektorat Seluma Ingatkan Desa dan OPD Segera Setor Laporan Tutup Buku Akhir Tahun
Ia berharap renovasi diupayakan dapat dimulai pada Januari 2024 setelah mendapatkan kepastian penyebab terjadinya kebakaran dari pihak kepolisian.
Untuk keperluan hal ini, pihaknya telah meminta Sekretaris Provinsi dan juga Inspektorat untuk berkoordinasi dengan kepolisian terkait barang bukti untuk bahan pelaporan dan lainnya.
"Penggunaan dana BTT harus jelas dulu penyebab terjadi kebakaran. Makanya saya minta didokumentasikan secara video untuk keperluan barang bukti dikemudian hari," ujarnya.
BACA JUGA:Inspektorat Seluma Ingatkan Desa dan OPD Segera Setor Laporan Tutup Buku Akhir Tahun
Ia mengatakan, untuk alternatif kegiatan belajar mengajar bisa dialihkan ke sekolah terdekat, atau menggunakan gedung yang tidak terpakai seperti Bapelkes. Karena proses tidak boleh terhmabat.
"Renovasi ini tinggal mulainya kapan. Kita berharap beberapa bulan ini (renovasi) bisa dilakukan," ungkapnya.
BACA JUGA:Tak Perlu Mewah, Intip 5 Rekomendasi Kegiatan Seru untuk Rayakan Tahun Baru 2024
Sebelumnya Wakil Kepala SMKN 3 Kota Bengkulu Bidang Sarana Makmun Azhari menyampaikan, untuk prosea pelajar mengajar dialihkan seluruhnya ke kampus 2 dengan sistem 2 sesi pagi dan masuk siang.
"Kita juga berkoordinasi dengan Dikbud jika memungkinkan menumpang di sekolah lain," ujarnya.
BACA JUGA:Musim Hujan Telah Tiba, Siapkan 6 Perlengkapan Penting Ini Untuk Menghadapinya
Ia mengatakan, total ada 33 ruang yang kebakaran, diantarnya 16 ruang kelas, selebih labor pratek, perpustakaan dan lainnya. Sedangkan ruang kelas tersedia di kampus 2 sebanyak 12 ruang kelas. Jumlah siswa dan siswa. 1.520 sehingga tidak memungkin masuk bersamaan.