BENGKULU, BETVNEWS - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bengkulu mendata dari total 270.194 DPT (Daftar Pemilih Tetap), tercatat ada 228.265 atau 84,48 persen, warga Kota Bengkulu yang menggunakan hak suaranya dan 41.929 warga lainnya tidak menggunakan hak pilihnya alias golput.
Kendati demikian, KPU Kota Bengkulu mengklaim bahwa terjadi peningkatan pemilih di 2024 dibandingkan pemilu 2019 lalu, yang hanya 81 persen menggunakan hak pilihnya.
Maka berdasarkan data tersebut, ada sekitar 41.929 warga Kota Bengkulu yang tidak menggunakan hak pilihnya pada PEMILU tahun 2024 in, meski demikian, komisioner KPU Kota Bengkulu Irwansayh mengatakan, jumlah ini mengalami peningkatan dari pemilu sebelumnya di tahun 2019, yang hanya 81 persen.
"Alhamdulillah kita di 2024 ini meningkat dari 2019 lalu, di 2019 itu kita di angka 81 persen lebih, sementara di tahun 2024 ini kita di angka 84,48 persen," kata Irwansyah, Kamis 21 Maret 2024.
BACA JUGA:Tingkat Partisipasi Pemilih di Provinsi Bengkulu Mencapai 86,72 Persen dalam Pemilu 2024
Irwansyah juga mengungkapkan, rata-rata pemilih ini berasal dari kaum milenial.
"Untuk pemilih ini sendiri rata-rata dari kaum Milenial, meski saat ini kita belum tahu angka pastinya," sambungnya.
Ia juga mengatakan, hal tersbut akan menjadi bahan evaluasi KPU, guna meningkatkan jumlah pemilih pada pilkda mendatang.
BACA JUGA:KPU Provinsi Bengkulu Gelar Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Pemilu 2024 Selama 3 Hari
"Kita akan tingkatkan lagi sosialisasi di tengah-tengah masyarakat, kita akan jadikan pemilu 2024 ini sebagai bahan evaluasi kita, tentunya akan ada yang kita tingkatkan dan ada juga yang kita pertahankan, untuk nantinya meningkatkan partisipasi pemilih pada pilkda 2024 nanti, karena memang pilkada ini biasanya memang agak rendah partisipasinya, kita juga berharap di Pilkada nanti partisipasi masyarakat meningkat dari pilkada sebelumnya," tutup Irwansyah.
(AHMAD)