Pastikan juga agar ban mobil tetap mengembang karena inflasi ban yang tepat dapat meningkatkan keselamatan kendaraan dan juga meningkatkan efisiensi bahan bakar.
BACA JUGA:Pecinta Daihatsu Merapat! Ini 4 Rekomendasi Mobil Daihastu untuk Temani Perjalanan Mudik Kamu
Beberapa mobil memiliki peringatan pada dashbor tentang rendahnya tekanan ban. Namun apabila mobilmu belum memiliki fitur ini, kamu memerlukan pengukur tekanan ban untuk melacak ketinggian udara di ban mobilmu.
4. Ganti Oli Transmisi Secara Berkala
Selain memeriksa kondisi rem dan ban, kamu juga perlu memperhatikan komponen transmisi dan mengganti oli transmisi secara berkala dalam rentang waktu 30 ribu km hingga 50 ribu km. Kamu perlu mengganti transmisi matic, manual, hingga CTV.
Untuk waktu menggantinya sendiri, oli transmisi ini memiliki waktu untuk mengganti lebih lama dibandingkan dengan oli mesin. Meski demikian, kamu tidak boleh sampai melupakannya.
Hal ini lantaran jika oli transmisi telah memiliki kualitas yang buruk, maka kamu akan kesulitan mengganti gigi sehingga apabila dibiarkan komponen transmisi dapat rusak sehingga memerlukan biaya perbaikan yang lebih.
BACA JUGA:Jadi Mobil Sejuta Umat, Berikut 3 Rekomendasi Mobil Avanza yang Bisa Temani Mudik Lebaran 2024
5. Jaga Kebersihan Mobil
Tips selanjutnya agar mobil tidak mudah rusak adalah dengan rutin menjaga kebersihan mobil. Menjaga kebersihan mobil ini penting untuk dilakukan meski mobil tidak digunakan.
Kamu perlu mencuci sisi eksterior mobil paling tidak seminggu sekali dan pastikan agar setiap sudutnya dicuci dengan bersih agar terhindari dari kotoran termasuk di bagian kolong mobil.
BACA JUGA:Belum Sampai 10 Tahun, Ini 5 Rekomendasi Mobil Bekas di Bawah Rp90 Juta
Setelah dicuci, pastikan juga untuk mengeringkannya agar mencegah terjadinya karat pada komponen-komponen metal sekaligus mencegah noda air di bodi mobil membuat tampilan mobil menjadi kusam.
Kamu juga perlu membersihkan bagian interior mobil untuk menghilangkan kotoran di jik, plafon, dan juga dashboard. Pastikan semua bagian kering agar tidak menjadi lembab dan menimbulkan bau tak sedap.
Selain cara tersebut, kamu juga sebaiknya melakukan fogging kabin untuk perawatan yang lebih baik agar dapat membersihkan virus dan bakteri di dalamnya.