BETVNEWS - Pasca melaporkan adanya dugaan pemalsuan tanda tangan dan dokumen tentang hibah saham PT BMQ ke mapolda Bengkulu, rumah kediaman Branch Manager PT. BMQ Eka Nurdianty Anwar diteror oleh orang tak dikenal.
Teror terhadap Eka Nurdianty Anwar terjadi pada Minggu dini hari (24/3) sekitar pukul 02.00 Wib, di kediamannya di RT 21 Kelurahan Bumi Ayu Kecamatan Selebar Kota Bengkulu. Dimana mobil miliknya di lempar dengan bom molotov sehingga mobil miliknya nyaris hangus terbakar.
"Saya pulang jam 12 malam, sekitar pukul setengah 2 terjadi mati lampu dan tiba-tiba adik mendengar ledakan di luar rumah dan dilihat mobil sudah terbakar," terangnya.
Eka Nurdianty Anwar menjelaskan, pihaknya selama ini tidak mempunyai dendam atau pun permasalahan dengan orang lain, namun sebelumnya ada yang meneror dirinya setelah pihaknya melaporkan dugaan pemalsuan dokumen PT. BMQ.
"Kita tidak ada masalah dendam pribadi ataupun keluarga, namun saat ini lagi panas-panasnya mengenai kepemilikan tambang batu bara dan kita sedang melaporkan pihak tertentu yang telah mengklaim tambang milik kita," tambah Eka.
Sementara itu tim Inafis Polda Bengkulu dan tim Inafis Polres Bengkulu telah melakukan olah TKP untuk mengetahui penyebab dari kebakaran mobil avanza berwarna putih milik Eka Nurdianty Anwar dengan nomor polisi BD 1371 AQ.
"Kita belum tau siapa dan apa motif dari pelaku yang sengaja melakukan pelemparan diduga bom melotov, namun yang jelas sudah kita tangani dan masih dalam proses penyelidikan." terang AKBP Anjas Gautama Putra, Wadir Reskrimum Polda Bengkulu.
(Aris Black)