BENGKULU, BETVNEWS - Penggerebekan yang dilakukan oleh Ketua RT beserta warga terhadap oknum Kepala Desa Layang Lekat berinisial H-K dengan seorang gadis berinisial N-Y warga Desa Sungkai Berayun Kecamatan Bang Haji Kabupaten Bengkulu Tengah, berbuntut panjang.
Usai penggerebekan yang dilakukan pada 7 Mei 2024 di Hibrida 10 Kota Bengkulu, gadis berinisial N-Y tersebut hilang tanpa kabar sampai hari ini.
BACA JUGA:Bupati Resmi Lantik 669 PPPK Lulusan Tahun 2023 di Kabupaten Seluma
Keluarga didampingi oleh kuasa hukum Sugiarto, S.H., M.H., menjelaskan, bahwa pihaknya sudah melaporkan kejadian ini ke Polda Bengkulu untuk mengusut tuntas kasus tersebut.
Selain itu, keluarga juga meminta kepolisian untuk menemukan anak gadisnya.
BACA JUGA:Ahmad Kanedi Ungkap Alasan Bersedia Dampingi Dempo Xler Maju Pilgub Bengkulu
"Kami sudah melaporkan kejadian ini ke pihak yang berwajib, dan sudah menjelaskan kornologinya. Klien kami ini kehilangan anaknya imbas dari penggerbekan yang dilakukan oleh ketua RT, warga, termasuk juga istri dan anak dari saudara H-K ini," ujar Sugiarto, Selasa 4 Juni 2024.
BACA JUGA:Memalukan! Kades Lubuk Betung Seluma Kabur Saat Ditagih Utang
Sugiarto menambahkan, sejak peristiwa penggerebekan tersebut, orang tua N-Y belum pernah bertemu dengan putrinya.
Hal tersebut membuat keluarga takut dan khawatir akan kondisi N-Y.
"Sudah 1 bulan kejadian ini, keluarga masih mencari keberadaa putrinya. Bahkan keluarga telah mendatangi kosan dan teman-teman putrinya namun hasilnya nihil," ujarnya saat wawancara dengan BETVNEWS di Direktorat Reserse Kriminal Kasus Polda Bengkulu.
BACA JUGA:Kapal Tongkang yang Sebabkan Pipa Penyaluran BBM Pulau Baai Pecah Berhasil Dievakuasi
Ia juga menyebut, bahwa keluarga curiga dan khawatir jika N-Y mengalami depresi, takut, dan cemas atas kejadian yang sudah dialaminya.
Bahkan, kata Sugiarto, keluarga menduga jika putrinya disembunyikan oleh oknum Kades dan diancam untuk tidak menghubungi keluarga.
BACA JUGA:Lakukan Aktivitas Ilegal di Kawasan Hutan, Pria di Bengkulu Utara Terancam Mendekam di Penjara