Anggaran terbesar membangun SPAM Kobema itu berasal dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Tak tanggung-tanggung, anggarannya sudah diplot sekitar Rp900 miliar.
BACA JUGA:Pengamen Jalanan di Simpang 5 Kota Bengkulu Nekat Maling 3 HP, Ngaku untuk Beli Miras
Kemudian, Pemprov Bengkulu juga menganggarkan Rp170 miliar. Begitupun lewat APBD Kota Bengkulu Rp35 miliar, APBD Seluma Rp50 miliar dan APBD Kabupaten Bengkulu Tengah Rp40 miliar.
Proyek ini bertujuan untuk menyediakan air minum siap konsumsi tanpa perlu dimasak, yang didukung oleh infrastruktur yang luas termasuk instalasi pengolahan air dan jaringan distribusi sepanjang 27 kilometer.
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Dorong Aksi Penyelamatan Pesisir dari Perubahan Iklim
Pembangunan SPAM Kobema yang memanfaatkan Bendung Kobema sebagai intake di hulu Sungai Musi Kabupaten Bengkulu Tengah itu, sudah dilakukan sejak tahun 2015 lalu. Maka targetnya, akhir tahun 2024 ini, air minum dari SPAM Kobema sudah bisa diuji coba.
(Ilham)