BENGKULU, BETVNEWS - Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, bersama BPOM (Badan Pengawas obat dan makanan) Bengkulu melakukan sidak ke sejumlah distributor snack makanan ringan yang ada di Kota Bengkulu pada Rabu 31 Juli 2024.
Sidak ini digelar guna mencari jenis permen semprot yang beberapa waktu lalu, menyebabkan salah seorang siswa Sekolah Dasar di Kota Palembang keracunan, setelah mengkonsumsi permen yang tidak jelas mereknya tersebut.
BACA JUGA:Kurangi Dampak Banjir, Pemkot Bengkulu Harap Kolam Retensi Segera Terealisasi
BACA JUGA:Progres Pembangunan SPAM Regional Benteng Kobema Capai 80 Persen
Kepala BPOM Bengkulu Yogi Abaso Mataram mengungkapkan, dalam sidak tersebut pihaknya tidak menemukan jenis permen yang dimaksud, meski demikian pihaknya mengambil satu sample permen untuk diuji sebagai tindakan pencegahan.
"Ya jadi kami mengambil sample sebagai tindakan pencegahan saja, terkait dengan barang yang kami ambil sample nya itu tidak terkait dengan produk yang sedang kita cari, dan dari hasil penelusuran kami dengan Dinas kesehatan di Distributor makanan, Alhamdulillah kami belum menemukan permen yang seperti dimaksud," kata Yogi.
Yogi juga mengatakan meski merek dari permen yang di curigai tersebut belum diketahui, pihaknya masih akan terus berusaha mencari tahu hal tersebut.
"Kami juga belum tahu ya karena dari berita viral yang berada di media sosialkan tidak nampak ya, misalnya produsennya siapa, nomor izin edarnya seperti apa itu tidak nampak, jadi kami belum tahu, kami hanya bisa melihat bukti-bukti secara label saja, nah itulaha yabg sedang kami telusuri pada saat ini," tambah Yogi.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu Joni Haryadi Thabrani mengimbau kepada masyarakat terutama anak-anak untuk tidak mengkonsumsi makanan sembarangan, dengan tetap memperhatikan kelayakan dari makanan yang akan dikonsumsi.
BACA JUGA:Inilah 7 Jenis Makanan Sehat Baik Dikonsumsi Para Lansia, Bagus untuk Sistem Pencernaan
BACA JUGA:KPU: Visi Misi Cagub dan Cawagub Harus Sejalan dengan RPJPD Provinsi Bengkulu 2024-2045
"Kepada masyarakat agar supaya anaknya atau keluarganya,tidak mengkonsumsi makanan-makanan sembarangan ya, belilah makanan-makanan dikantin yang sudah terjamin kualitasnya, kemudian juga tidak membeli makanan yang tidak layak, kalau dilihat secara fisiknya, kemudian kalau makan dilihat dulu tanggal kadaluwarsanya," kata Joni