BETVNEWS - Kamis siang (21/12) Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Bengkulu H. Rohidin Mersyah melakukan peletakan batu pertama pembangunan Terminal Curah Cair di Pelabuhan Pulau Baai yang dilakukan PT Pelindo II Cabang Bengkulu. Tampak hadir Direktur komersial pengembangan PT Pelindo ll, Saptono Rahayu Irianto, GM PT Pelindo II Cabang Bengkulu Drajat Sulistyo, Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Coki Manurung, Danlanal Bengkulu Letkol Laut (P) Agus Izudin, Ketua GAPKI Jhon Irwansyah Siregar, serta para tamu undangan lainnnya.
General Manajer PT Pelindo ll Drajat Sulistyo mengungkapkan, pihaknya berkomitmen untuk membangun kawasan industri pelabuhan. Pengambangan pelabuhan dinilai sangat penting untuk kemajuan perkonomian Provinsi Bengkulu, sebagai pintu masuk para invenstor luar untuk berinvestasi di Provinsi Bengkulu.
"Kami ingin memajukan provinsi bengkulu melalui sektor kawasan pelabuhan pulau baai, supaya bisa menarik para investor untuk berivestasi di Provinsi Bengkulu dan juga dapat menekan tingginya biaya operasional" terang Drajat Sulistyo.
Sebagai bentuk komitmen tersebut, bahkan Pelindo hingga tahun 2020 mendatang, akan membangun setidaknya 4 proyek besar lainnya, selain proyek Terminal Curai Cair, yakni Terminal Curah Kering, Terminal Peti Kemas, Pulau Karantina, serta akses keteta api Linggau-Pulau Baai.
Plt Gubernur H. Rohidin Mersyah optimis perkonomian akan tumbuh pesat dengan dibangunnya kawasan industri, yang dimulai dengan pembangunan terminal Curah Cair yang bisa mendorong investasi di provinsi Bengkulu. Dengan pengelolaan yang baik, pelabuhan akan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) jika disetujui pemerintah pusat, perkonomian Bengkulu pun akan maju pesat.
"Kita harus sambut baik dan dukung induk pengembangan kawasan industri yang di kelola oleh PT Pelindo ll, agar pembangunan dan terobosan yang dilakukan bisa berjalan dengan baik dan pertumbuhan ekonomi Bengkulu semakin meningkat" ujar H. Rohidin Mersyah.
Direktur komersial pengembangan PT Pelindo ll, Saptono Rahayu Irianto dalam kesempatan ini mengatakan, Bengkulu masuk catatan khusus oleh direksi PT Pelindo ll. Wilayah Bengkulu letak geografisnya sangat layak dan memungkinkan untuk dijadikan kawasan industri. Terlebih jarak pelabuhan pulau baai yang dikelola oleh PT Pelindo sangat dekat dan strategis.
"Kami siap mendukung kemajuan perkonomian Provinsi Bengkulu yang sangat berpotensi, melalui pembangunan kawasan indsutri pelabuhan pulau baai" tutup Saptono Rahayu Irianto.
(Oki)