BETVNEWS,- Polsek Penarik Raya mengamankan 10 orang pelajar yang terlibat dalam aksi tawuran antar pelajar di kawasann kecamatan Penarik. Dijelaskan Kanit Reskrim Polsek Penarik Raya Aipda Ahmad Ikhsan, siswa yang diamankan ini merupakan pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 01 Mukomuko yang mendatangi pelajar SMAN 10 Mukomuko Jumat siang (27/9) saat akan melakukan tawuran.
"10 orang yang kita amankan untuk sementara. Pengamanan ini hasil laporan guru SMAN 10 yang mengatakan ada tawuran, dan anggota langsung turun ke tempat kejadian perkara (TKP)," ungkap Ahmad Ikhsan.
Kanit juga menambahkan, satu orang pelajar SMAN 10 Mukomuko mengalami luka cakar dan lebam di bagian wajah akibat diserang. Diduga Motif awal terjadinya tawuran yaitu adanya chatting melalui medsos yang bernada menantang antar siswa.
"Setelah kita mendatangi lokasi, siswa yang terlibat tawuran langsung melarikan diri. Menurut laporan ada kira-kira 50 orang siswa SMKN 1 yang ikut aksi tersebut," jelas Kanit.
Untuk sementara 10 Orang pelajar ini diamankan sampai orang tua atau wali murid datang dan membuat surat pernyataan untuk tidak melakukan hal yang sama. Polsek juga mengamankan barang bukti berupa sepeda motor milik pelajar dan boleh dibawa pulang dengan menunjukan surat-surat kendaraan.
Sementara saat dikonfirmasi, Kepala SMKN 01 Mukomuko, Dra Desilia menjelaskan pelajar yang terlibat aksi tawuran ini setelah di cek tidak mengikuti kegiatan belajar mengajar.
"Sesuai dengan absen yang di cek, pelajar tersebut tidak masuk sekolah, kami juga mengetahui setelah adanya laporan dari Polsek," jelas Kepsek.
Ke depan pihak sekolah akan memanggil orang tua murid yang terlibat tawuran dan akan memberikan sanksi tegas.
(Jemiand)