BENGKULU, BETVNEWS - Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) resmi membuka kantor perwakilan di Bengkulu mulai 1 September 2024.
Hal ini ditandai dengan penandatanganan MoU pemerintah kabupaten/kota untuk memperkuat komitmen dalam mendukung peluang kerja ke luar negeri bagi masyarakat Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:3 ASN Kemenhub Terdakwa Pungli Jembatan Timbang di Rejang Lebong Dituntut Berbeda
BP2MI memfasilitasi bagi lulusan SMA/SMK dan perguruan tinggi di Bengkulu yang ingin berkerja keluar negeri melalui jalur resmi yang dikelola oleh pemerintah.
Berkerja keluar negeri dengan jalur resmi tidak hanya membuka akses ke pasar kerja global, tetapi juga menjamin keamanan dan kesejahteraan para pekerja migran.
BACA JUGA:KPU Provinsi Buka Peluang Parpol Usung Paslon di Pilkada Bengkulu Utara
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengatakan, dengan telah adanya sekretariat BP2MI di Bengkulu, ini merupakan bentuk komitmen Pemprov Bengkulu kepada masyarakat yang berkeinginan bekerja ke luar negeri, bisa melalui sistem yang disiapkan pemerintah pusat.
Sehingga lanjut Gubernur Bengkulu ke-10 ini, masyarakat tidak perlu keluar Provinsi Bengkulu untuk jalur pengiriman dan sebagainya, termasuk informasi.
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Apresiasi Kolaborasi PMI-IGRA dalam Gerakan Donor Darah
"Jadi silahkan anak-anak muda Bengkulu lulusan SMA/SMK dan perguruan tinggi untuk memanfaatkan peluang ini. Kerja sama dengan BP2MI ini juga dengan persiapan terkait persyaratan yang harus dipenuhi untuk bekerja ke luar negeri, seperti persiapan kemampuan bahasa," jelas Gubernur Rohidin.
BACA JUGA:Bengkulu Utara Lepas Keberangkatan 61 Mahasiswa Penerima Beasiswa Kelapa Sawit
Sementara itu disampaikan Sestama BP2MI Rinardi, untuk memberikan informasi terkait bekerja ke luar negeri BP2MI telah menyiapkan LTSA (Layanan Terpadu Satu Atap).
"Alhamdulillah Pak Gubernur Bengkulu memfasilitasi kami LTSA tersebut sebagai cikal bakal kantor BP2MI Bengkulu yang baru nantinanti," ujarnya.
BACA JUGA:Siap-siap Pemkab Bengkulu Tengah Akan Buka Seleksi PPPK
Lanjut Rinardi, dengan disiapkan fasilitas LTSA BP2MI di Bengkulu ini, diharapkan animo masyarakat Bengkulu untuk bekerja ke luar negeri menjadi tinggi. Terlebih di beberapa negara seperti di Jerman, dengan berbekal kompetensi yang dibutuhkan, maka pekerja migran bisa mendapatkan penghasilan yang tinggi dan mendapatkan pendidikan secara gratis.