BETVNEWS - Kondisi jembatan yang menghubungkan Desa Suka Datang dengan Desa Suka Datang I Kecamatan Pelabai dikeluhkan masyarakat. Pasalnya setelah ambruk pada Februari lalu, hingga saat ini belum ada tanda-tanda jembatan bakal diperbaiki. Terlebih lagi jembatan tersebut merupakan akses penghubung terdekat bagi pelajar di Desa Suka Datang yang bersekolah di Desa Suka Datang I.
Dari pantauan dilapangan, pemerintah desa setempat sudah berusaha membuat jembatan darurat dengan menggunakan batang pohon pinang. Hanya saja saat ini kondisinya sudah rapuh dan tak bisa dilewati lagi. Sehingga dibuat jalan alternatif di dekat lokasi jembatan. Namun, jalan tersebut baru bisa diakses oleh pejalan kaki dan kendaraan roda 2.
"Rata-rata pelajar dari desa kami (Suka Datang, red) pergi sekolah dengan berjalan kaki. Kalau lewat Taba Blau jaraknya jauh jadi sementara kami bergotong royong membuat jalan alternatif disekitar jembatan yang roboh, " kata Edwar (42), salah satu warga sekitar.
Ditambahkannya, jembatan dengan panjang 10 meter dan lebar 3 meter yang sebelumnya ambruk dibangun pada tahun 1994 lalu. Sebenarnya kondisi jembatan masih sangat layak. Hanya saja akibat salah satu pondasi jembatan mengalami abrasi akibat diguyur hujan deras mengakibatkan jembatan ambruk.
"Kami sangat berharap jembatan bisa segera diperbaiki karena memang itu yang dibutuhkan masyarakat saat ini, "tambahnya.
Terpisah Kabid Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan (DPUPR-Hub) Lebong, Dodi Irawan, ST mengaku perbaikan jembatan Desa Suka Datang direncanakan bakal dibangun pada tahun 2020 mendatang. Pasalnya, perbaikan jembatan yang sebelumnya direncanakan masuk dalam APBD Perubahan 2019 tak memungkinkan.
"Dalam APBD Perubahan belum bisa diakomodir karena keterbatasan keuangan daerah, " kata Dodi.
Dalam rencana perbaikan jembatan tersebut pihaknya telah mengusulkan anggaran sebesar Rp 2 miliar ke Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dalam APBD Lebong tahun 2020. Pembangunan jembatan rencananya akan lebih panjang dan lebih lebar dari jembatan sebelumnya.
"Setelah dilakukan perengkingan, pembangunan jembatan Suka Datang berada di urutan ke 3 skala prioritas. Mudah-mudahan usulan bisa diakomodir di tahun 2020, " demikian Dodi. (D99)