BENGKULU, BETVNEWS - Pakar Ekonomi sekaligus Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Bengkulu (UNIB), Prof. Dr. Kamaludin, S.E, MM Mengatakan bahwa ide kereta gantung atau kereta kabel (cable train) dari Bakal Pasangan Calon Dani Hamdani-Sukatno yang akrab disapa DISUKA, dapat memberikan efek berganda (multiplier effect) di bidang ekonomi dan peningkatan bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bengkulu.
Hal ini karena dengan adanya proyek kereta gantung diprediksi bisa menggerakan ekonomi sektor riil dan peningkatan perputaran ekonomi di Kota Bengkulu.
Bahkan ketika proyek tersebut baru ditahap pengerjaan seperti penyerapan tenaga kerja lokal, ongkos biaya produksi, peningkatan konsumsi masyrakat, biaya manufaktur, dan lain-lain.
Belum lagi setelah kereta gantung tersebut selesai, kota Bengkulu akan memiliki wahana wisata yang cukup spektakuler di wilayah Pantai Barat Sumatera.
BACA JUGA:Kabupaten Kaur Dapat Bantuan 52 Titik Akses Internet dari Kominfo RI
BACA JUGA:Ada Olay hingga La Roche-Posay, Ini 5 Rekomendasi Skincare untuk Atasi Penuaan Dini
Sehingga wisatawan yang berkunjung ke Kota Bengkulu diprediksi akan membludak dan ini tentunya akan berimbas pada peningkatan PAD secara signifikan.
"Ide dan terobosan yang sangat baik saya kira, karena selama ini wisatawan yang berkunjung ke objek wisata di Kota Bengkulu menikmati pantai dan danau yang masih alami dan belum dikelola secara profesional saja sudah cukup banyak apalagi dengan adanya wahana kereta Gantung ini," kata Prof. Dr. Kamaludin, S.E, M.M pada Jumat 13 September 2024.
BACA JUGA:5 Cara Mengolah Kayu Manis Jadi Masker Jerawat, Wajah Auto Glowing
BACA JUGA:Ini 6 Cara Ampuh Atasi Penuaan Dini pada Kulit, Salah Satunya Hidrasi Kulit Secara Rutin
Tambah Kamaludin yang perlu jadi perhartian adalah terkait pengelolaan wahana kereta gantung tersebut, yang sebaiknya di kelola oleh pihak swasta atau pihak ketiga agar profesional.
Lalu yang juga perlu diperhatikan adalah APBD kota Bengkulu juga diprediksi tidak mungkin mencukupi untuk pembangunan wahana kereta gantung tersebut sehingga perlu menggaet investor untuk merealisasikannya.
BACA JUGA:Jadi Bumbu Serba Guna, Inilah Ragam Manfaat Kayu Manis untuk Masakan dan Kesehatan
BACA JUGA:Redakan Nyeri Haid, Ini 8 Manfaat Minum Air Rebusan Kayu Manis dan Madu Bagi Kesehatan Tubuh
"Pemkot nantinya mesti menggandeng pihak Investor untuk merealisasikan hal tersebut, karena APBD kota Bengkulu mungkin tidak sanggup. Lalu untuk pengelolaannya sebaiknya juga diserahkan kepada pihak ketiga dan pemkot bisa menarik keuntungan untuk PAD dari pajak dan retribusi wisatawan," tambahnya.