BENGKULU, BETVNEWS - Festival Tabut yang diselenggarakan setiap tahun telah menjadi tradisi budaya masyarakat Bengkulu, berlangsung dari 1 Muharram hingga 10 Muharram.
Event Festival Tabut selalu mendapatkan perhatian dan apresiasi dari Pemerintah Pusat, termasuk Presiden RI Joko Widodo.
Pada tahun 2023, Presiden Jokowi mengunjungi Provinsi Bengkulu dan menyaksikan Festival Tabut di Lapangan Merdeka, setelah melakukan kunjungan kerja ke tiga kabupaten: Bengkulu Utara, Benteng, dan Seluma.
BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Akan Gelar Pentas Musik bagi Anak Jalanan, Pengamen, dan Disabilitas
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi, bersama beberapa Menteri dan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, menunjukkan antusiasme yang tinggi.
Selain menikmati pertunjukan, beliau juga berbelanja produk UMKM Bengkulu yang dipamerkan di Festival Tabut 2023.
Menanggapi keberhasilan ini, Tokoh Pemuda Bengkulu, Supratman, mengapresiasi peran Rohidin Mersyah dalam meningkatkan eksposur Festival Tabut di tingkat nasional.
BACA JUGA:Launching Laporan Kependudukan Indonesia dan Diseminasi di Provinsi Bengkulu 2024
"Kita harus realistis. Mari kita lihat data kepemimpinan Gubernur sebelumnya; apakah pernah ada Presiden Jokowi yang datang menyaksikan Tabut? Tidak ada. Saya akui, peran Rohidin sangat sukses dalam mendorong kemajuan event budaya Bengkulu," katanya.
BACA JUGA:Pemkab Kaur Mutasi 36 Pejabat Eselon II hingga IV
Festival Tabut juga mendapat perhatian dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, yang selalu mengajak masyarakat untuk turut meramaikan acara ini.
Supratman menilai kritik yang menyebut Rohidin gagal dalam menyukseskan event Tabut tidak berdasar.
BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Perpanjang Jatuh Tempo Bayar PBB hingga 30 Desember
"Apa dasar klaim bahwa Rohidin gagal? Pertama, dia berhasil mengundang Jokowi untuk menonton Tabut. Kedua, Sandiaga Uno juga hadir di sini pada 2022. Terakhir, Tabut kini masuk dalam kalender event nasional. Jadi, apa yang gagal?" tegas Supratman.
BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Tegaskan Peserta Seleksi PPPK Jangan Percaya Oknum Janjikan Kelulusan