BETVNEWS,- Dikabupaten mukomuko pada tahun ajaran 2018/2019 lalu hanya ada 14 sekolah yang telah melakukan ujian nasional berbasis komputer, capaian ini sudah cukup menggembirakan bila dibandingkan dengan kondisi perangkat serta letak geografis wilayah kabupaten Mukomuko yang belum semuanya dapat memiliki akses jaringan internet yang baik.
Dengan praktisnya sistem UNBK membuat sekolah-sekolah terus berusaha untuk merubah sistem ujian nasional kertas pensil atau unkp ke unbk yang dianggap lebih praktis dan ekonomis.
Bahkan dari 14 sekolah yang melaksanakan tahun lalu itu tidak semua memiliki perangkat yang mumpuni untuk dilaksanakan UNBK namun berbagai cara tetap ditempuh demi untuk perbaikan mutu pendidikan.
Dijelaskan Subaryadi selaku kabid pendidikan dasar dinas pendidikan dan kebudayaan kabupaten Mukomuko mengungkapkan jumlah SMP dikabupaten ini berjumlah 47 SMP. Kedepan pihaknya yakin akan ada penambahan jumlah dengan berbagai langkah yang sudah dilaksanakan.
"Yang jelas kita akan mengusahakan untuk seluruh sekolah untuk dapat melaksanakan UNBK," jelasnya.
Ditambahkannya tahun ini pihaknya sudah mengusulkan untuk memberikan bantuan perangkat komputer baru kepada beberapa sekolah baik ke pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Dengan harapan nantinya ada peningkatan jumlah sekolah yang melaksanakan UNBK.
"Kita tetap akan mengusulkan untuk pengadaan perangkat komputer baik ke pemerintah daerah maupun pemerintah pusat," tutupnya.
(Jemiand)