BENGKULU, BETVNEWS - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bengkulu, Yurizal, mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi lahan parkir yang kini kembali semrawut.
Dalam wawancara, Yurizal menjelaskan bahwa masalah ini tidak hanya terjadi pada area Panorama, tetapi juga pada alih fungsi lahan yang seharusnya digunakan sebagai tempat parkir.
BACA JUGA:5 Jenis Sambal Ini Enak dan Bikin Nikmat, Cek Resep di Sini
"Seharusnya tempat itu lahannya parkir, dan pedagang itu membayar ke tukang parkir," ujarnya.
Yurizal menambahkan bahwa selama masalah alih fungsi lahan belum diatasi, pihaknya akan kesulitan dalam menerbitkan izin dan melakukan penertiban.
BACA JUGA:Masyarakat Bisa Saksikan Debat Pilwakot Bengkulu Via Medsos BETV dan KPU, Berikut Linknya
"Jika lahan parkir tidak ditindak tegas oleh instansi berwenang, maka situasi ini akan semakin sulit untuk ditangani," jelasnya pada 25 oktober 2024
Dia juga mengharapkan agar juru parkir (jukir) tidak lagi mengalihkan lahan parkir menjadi tempat berjualan.
BACA JUGA:Kantah Seluma Kembali Buka Program PTSL di Tahun 2025, Kuota 1.600 Bidang Tanah
"Harapan kita terutama kepada jukir agar tidak mengalihkan lahan parkir menjadi tempat pedagang," imbuhnya.
BACA JUGA:Bawaslu Provinsi Bengkulu Tangani 15 Perkara Sejak Tahapan Pilkada Dimulai
Dengan meningkatnya jumlah pedagang di area yang seharusnya menjadi tempat parkir, Yurizal meminta kerjasama masyarakat dan instansi terkait untuk menjaga ketertiban dan fungsi lahan sesuai peruntukannya.
(Ajeng)