BETVNEWS,- Pemerintah kabupaten Mukomuko melalui Dinas Sosial sampai saat ini terus melakukan penanganan terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) meskipun dari segi pendanaan di tahun 2019 ini sangat minim.
Padahal kabupaten Mukomuko merupakan urutan ketiga penyumbang ODGJ terbanyak di provinsi Bengkulu. Namun hal ini belum menjadi tolak ukur untuk meningkatnya jumlah anggaran yang disediakan oleh pemerintah daerah.
Disampaikan Saroni selaku kepala dinas sosial kabupaten Mukomuko, bahwa tahun ini pihaknya sudah bekerja semaksimal mungkin untuk merehabilitasi semua laporan ODGJ yang masuk ke dinas sosial, namun masih ada saja yang belum bisa ditangani karena keterbatasan dana yang ada.
"Kita sudah maksimalkan tapi keterbatasan dana masih menjadi kendala utama sampai saat ini," jelas Saroni.
Ditambahkannya yang sering kasat mata pelayanan ODGJ yang tidak ditangani merupakan ODGJ yang tidak bertuan yang sering ditemukan di jalanan, dan ODGJ yang seperti ini merupakan kiriman dari provinsi tetangga dan tidak bisa diproses karena tidak bertuan atau tidak memiliki identitas diri.
"Yang tidak bisa kita tangani ODGJ ini bila yang bersangkutan tidak memiliki identitas," tutup Kadis.
(Jemiand)