Oleh karena itu, penting untuk selalu memeriksa label bahan pada produk dan memilih yang diformulasikan khusus untuk kulit sensitif.
BACA JUGA:Tes Kompetensi Calon PPPK Kemenag Bengkulu Dimulai, Diikuti 1.180 Peserta
3. Rentan terhadap iritasi lingkungan
--(Sumber : iStockPhoto)
Selain itu, terdapat juga beberapa faktor eksternal seperti polusi, debu, angin kencang, dan perubahan cuaca ekstrem yang sering kali memicu iritasi pada kulit sensitif.
Reaksi ini dapat terlihat dari kulit yang menjadi kering, mengelupas, atau bahkan muncul bercak merah yang sulit hilang.
Biasanya, saat cuaca sangat dingin kulit sensitif mungkin akan terasa lebih kasar dan kehilangan kelembapan.
Solusi terbaik untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menggunakan pelembap yang mampu melindungi kulit dari pengaruh buruk lingkungan.
BACA JUGA:Ini 4 Resep Masakan Olahan Andaliman yang Menggoyang Lidah, Rasakan Sensasi Uniknya!
BACA JUGA:Anggaran Sekretariat DPRD Seluma Turun, Pengadaan Mobnas Baru Tetap Dilakukan
4. Kulit terasa kencang dan kering
Kulit sensitif juga sering kehilangan kelembapan alaminya sehingga akan terasa kering, kencang, dan tidak nyaman, terutama setelah mencuci wajah atau mandi dengan air panas.
Kamu mungkin akan merasakan kulit yang mungkin juga terasa seperti tertarik, yang menandakan bahwa lapisan pelindung kulit sedang melemah.
Kondisi ini seringkali dapat memburuk jika tidak segera menggunakan pelembap setelah mencuci wajah.
Jika kamu memiliki kulit sensitif, pilihlah pelembap yang bebas pewangi dan mengandung bahan seperti hyaluronic acid untuk membantu mengembalikan hidrasi kulit.