Kejari Kepahiang Juga Gledah Rumah Bendahara Setwan Terkait Dugaan Korupsi

Rabu 11-12-2024,13:50 WIB
Reporter : Hendri Suwi
Editor : Ria Sofyan

BENGKULU, BETVNEWS - Setelah melakukan penggledahan dan penyegelan di Kantor DPRD Kabupaten Kepahiang, jaksa kemudian menyasar rumah pribadi milik Bendahara Setwan tahun anggaran 2021 dan rumah bendahara tahun 2022-2023.

Diketahui sebelumnya penggledahan dilakukan pasca penetapan status penyidikan terhadap indikasi korupsi berdasarkan temuan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK RI perwakilan Bengkulu tahun anggaran 2021-2023 di lingkungan Sekretariat DPRD (Setwan).

Namun upaya penggledahan rumah milik bendahara untuk mengumpulkan bukti-bukti terkait dugan korupsi yang mencapai Rp 11,4 miliar ini, tidak membuahkan hasil karena yang bersangkutan diduga kabur dan rumah dalam keadaan tertutup.

Disampaikan Kasi Pidsus Kejari Kepahiang, Febrianto Ali Akbar dan didampingi langsung oleh Kasi Intel Nanda Hardika bahwa upaya penggledahan di 2 rumah milik bendahara, hanya rumah bendahara tahun 2021 saja yang digledah.

BACA JUGA:Konsumsi Sebelum Tidur, Air Lemon Jahe Tawarkan 6 Ragam Manfaatnya untuk Kesehatan

BACA JUGA:6 Kebiasaan Ini Bisa Bikin Awet Muda, Yuk Terapkan dari Sekarang!

"Seusai dari kantor DPRD, tim kita bagi menjadi 2. Satu tim ke rumah bendahara 2021 di Tebat Monok dan satu tim lagi ke rumah bendahara 2022-2023 yang ada di Bawat Wetan. Namun saat ke rumah Bendahara 2022-2023, rumah dalam keadan kosong dan tidak ada yang bisa membukakan pintu. Sementara untuk bendahara 2021 dinilai koperatif," kata Febrianto Ali Akbar, Rabu 12 Desember 2024.

Kasi Pidsus juga mengungkapkan bahwa gerak cepat yang dilakukan penyidik Kejari Kepahiang dalam penanganan dugaan korupsi di lingkungan Sekretariat DPRD (Setwan).

Malam hari tim penyidik kembali melakukan upaya penggeledhan rumah bendahara 2022-2023 namun hasil yang didapatkan masih sama dan diduga telah melarikan diri dari pemeriksaan penyidik.

"Iya benar, malam hari kita masih mengupayakan pengledahan rumah milik bendahara 2022-2023, namun belum membuahkan hasil," tegasnya.

BACA JUGA:Tuntut Hak TPP Belum Dibayarkan, Pejabat Pemkab Lebonmg Cuek dengan Aksi Demo Ratusan ASN

BACA JUGA:Pj. Walikota Nelson Firdaus Harumkan Nama Pagar Alam di Ajang ADWI 2024

Sementara dari pemberitaan sebelumnya, sekitar pukul 13.45 WIB, sebanyak 20an personel Kejari melakukan penggeledahan beberapa ruang kerja di Setwan Kepahiang.

Dimana tujuan utama tak lain ruang kerja Sekwan, Roland Yudishtira.

Lalu, tim bergerak ke ruang staf pengawasan dan anggaran, ruang bagian umum hingga ruang bagian keuangan dan bendahara gaji.

Tags :
Kategori :

Terkait