BETVNEWS - Didampingi Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Wilayah Provinsi Bengkulu, sebanyak dua orang tim penilai dari Kemenkumham Republik Indonesia, melakukan kunjungan ke Kabupaten Seluma yang disambut oleh Sekda Seluma.
Pertemuan sekitar 30 menit yang dilakukan secara tertutup tersebut, bermaksud untuk melakukan penilaian terhadap tenun Bumpak yang merupakan karya masyarakat Kabupaten Seluma tepatnya di Desa Kampai Kecamatan Talo. Yang mana jika memang merupakan karya asli Seluma, kedepannya akan dilakukan pematenan.
"Tadi kita membicarakan soal tenun Bumpak, jadi mereka tadi datang dari Jakarta. Nanti mereka (tim penilai), akan menentukan apakah tenunan tersebut benar-benar milik Seluma," sampai Irihadi Sekda Seluma, Selasa (10/03).
Irihadi melanjutkan, setelah dilakukan penilaian oleh tim Kemenkumham dari Jakarta, maka nantinya akan langsung ditentukan oleh tim penilai. Irihadi berharap bahwa hasil tenun Bumpak tersebut, benar-benar merupakan karya dari masyarakat Kecamatan Talo, sehingga hasil tenunan tersebut dapat dihak ciptakan.
"Hasilnya nanti akan ketahuan, yang jelas semoga hasilnya bukanlah hasil jiplakan. Sehingga nanti kita dapat mempatenkan hak cipta," tambahnya.
Namun demikian, dari apa yang dibahas oleh tim penilai dan Sekda Seluma, menurut Irihadi pihak Kemenkumham mengatakan kekagumannya terhadap hasil dari tenun Bumpak tersebut, dan berharap bahwa memang hasil karya yang berasal dari Seluma.
"Kalau dari pembicaraan, mereka kagum dengan keunikan kain hasil tenunan tersebut," tutupnya.
(Wizon Paidi)