BENGKULU, BETVNEWS - Kapal Motor Penumpang (KMP) Pulo Tello kembali melakukan pelayaran dari Pulau Enggano menuju Kota Bengkulu dengan membawa penumpang warga Enggano sebanyak 85 dan 12 petugas serta hasil pertanian dan hewan 15 ekor sapi.
Setiba di perairan Kota Bengkulu KMP Pulo Tello melakukan Logo Jangkar Pelabuhan Pulau Baai (di luar kolam pelabuhan), sehingga mengganggu proses lansir dari kapal menuju dermaga.
Petugas ASDP Bengkulu, Radmiadisar menjelaskan kapal membawa penumpang hasil pertanian dari Pulau Enggano diantaranya hasil pertanian pisang, kelapa dan jengkol 1 truk dan 1 truk hewan 15 ekor sapi yg diangkut.
BACA JUGA:Ada 5 Pilihan Jenis Buah yang Aman Dikonsumsi Penderita Hipertensi, Ampuh Turunkan Gejala
BACA JUGA:Cobain Resep Simple Ini! 4 Cara Memasak Daun Ubi Jalar Enak dan Mudah
"Kapal sampai di dermaga dengan aman selamat, termasuk sudah di cek oleh balai karantina, dengan sistim lansir, jumlah penumpang 85 orang dan 12 orang petugas," kata Radmiadisar, Kamis 15 Mei 2025.
Radmiadisar mengatakan, selama Logo Jangkar atau lansir dari luar pelabuhan, pihaknya memberikan diskon tarif tiket, seperti 1 truk dari Rp1,7 juta menjadi Rp1,2 juta saja.
Sementara untuk mobil pick up Rp 900 ribu menjadi Rp 600 ribu saja.
"Ada dispensasi biaya angkutan selama kami masih diluar pelabuhan," ujarnya.
BACA JUGA:Program Sedekah Rp3000 di Jajaran Pemprov Bengkulu: Tingkatkan Kepedulian Sosial dan Penguatan Zakat
BACA JUGA:Turunkan Hipertensi dengan Cepat dan Alami tanpa Perlu Obat-obatan, Klaim Caranya Disini!
Radmiadisar mengungkapkan, dispensasi tiket kapal bertujuan untuk memberikan keringanan bagi penumpang atau yang membawa barang, sehingga mereka masih bisa membayar untuk ongkos kapal lansir barang menuju dermaga.
"Artinya ada solusi untuk warga yg mau bawa hasil pertanian, perikanan dan hewan, apalagi ini mau lebaran Idhul adha," pungkasnya.