BETVNEWS - Pemerintah Kabupaten Seluma sudah mendapatkan informasi mengenai dugaan korupsi di Dinas Pendidikan Seluma, yang mana kasus tersebut saat ini sedang ditangani oleh Kejati Bengkulu. Bahkan hal ini, diduga melibatkan beberapa orang pejabat Dinas Pendidikan Seluma tersebut.
Terkait hal ini Wakil Bupati Seluma, Gustianto mengatakan bahwa Pemkab Seluma menyerahkan sepenuhnya ke aparat penegak hukum, untuk melakukan proses yang sedang dilakukan oleh penyidik kejaksaan. Apapun hasilnya diharapkan dapat memberikan kebaikan bagi OPD terkait.
"Kami yakin bahwa APH akan bekerja sesuai dengan prosedur. Dan tentu sebagai pimpinan di Kabupaten Seluma, kami tetap mengedepankan asas praduga tidak bersalah. Namun tetap hormati apa yang kemudian menjadi keputusan dari Kejati Bengkulu," tambahnya.
Sementara itu menurut Gustianto, bahwa Kepala Dinas Pendidikan Seluma memang sudah berkoordinasi dengan Bupati Seluma, mengenai kasus hukum yang tengah dihadapi oleh Dinas Pendidikan. Dan mereka akan mengikuti setiap proses pemeriksaan terhadap dugaan mark up dana DAK Afirmasi non fisik tersebut.
"Beberapa waktu lalu memang ada yang menghadap, dan berkoordinasi terkait permasalahan tersebut. Namun untuk pengunduran diri atau pensiun dini, saya belum mendapatkan kabar pastinya," demikian tutupnya.
(Wizon Paidi)