BETVNEWS - Pemerintah Kabupaten Seluma kembali mendapatkan kuota untuk program bantuan rumah swadaya (BRS). Di tahun anggaran 2022 mendatang setidaknya ada sekitar 153 rumah tidak layak huni akan dilakukan rehab secara swadaya.
"Setelah kita lakukan koordinasi kepada Menteri terkait, tahun depan Seluma akan kembali mendapatkan kuota untuk bantuan rumah swadaya. Untuk jumlahnya sekitar 153 unit," sampai Erlan Suadi Kepala Dinas Perkim Seluma.
Namun untuk tahun depan menurut Erlan Suadi, bahwa bantuan rumah swadaya tersebut akan difokuskan ke daerah kumuh. Sehingga hal ini memang sudah berdasarkan arahan dari pemerintah pusat, agar rumah tidak layak huni di kawasan kumuh bisa menjadi prioritas utama.
"Untuk fokus tahun depan, ini disesuaikan dengan petunjuk pemerintah pusat. Bahwa kita akan prioritaskan rehab rumah tidak layak huni di kawasan kumuh terlebih dahulu," tambahnya.
Berdasarkan penetapan kawasan kumuh di Kabupaten Seluma, ada sebanyak sembilan Desa dan Kelurahan yang tercatat sebagai kawasan kumuh. Yakni di Desa Air Periukan dan Desa Talang Benuang Kecamatan Air Periukan, Desa Tumbuan Kecamatan Lubuk Sandi, Kelurahan Dusun Baru dan Kelurahan Pasar Tais Kecamatan Seluma. Desa Cahaya Negeri Kecamatan Sukaraja. Kelurahan Masmambang Kecamatan Talo, Kelurahan Puguk Kecamatan Seluma Utara, Kelurahan Pajar Bulan Kecamatan Semidang Alas .
"Nanti akan kita lakukan pendataan melalui Kepala Desa dan Lurah. Sehingga kemudian dari kuota yang tersedia akan kita bagi ke sembilan Desa dan Kelurahan tersebut," demikian tutupnya.
(Wizon Paidi)