BETVNEWS.- Hingga hari ini pihak Polres Mukomuko melalui Satreskrim terus mendalami kasus dugaan bocornya data kependudukan di Dinas Dukcapil Mukomuko yang sempat menghebohkan warga Mukomuko beberapa waktu lalu.
Dugaan bocornya data kependudukan di Dinas Dukcapil Mukomuko berawal saat sebuah foto yang menunjukkan salah satu anggota partai berfoto dengan dua kardus yang berisi E-KTP yang diduga berasal dari Dinas Dukcapil Kabupaten Mukomuko.
Kasat Reskrim Polres Mukomuko, AKP Teguh Ari Aji mengatakan bahwa sampai saat ini pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap 10 orang saksi dan dalam waktu dekat ini segera dilakukan gelar perkara.
"Kita sudah melakukan pemeriksaan terhadap 10 orang saksi terkait perkara ini dan kedepan dalam waktu dekat kita akan segera melakukan gelar perkara" jelas Kasat.
Ditambahkannya 10 orang yang telah diperiksa sebagai saksi ini berasal dari Dinas Dukcapil dan pihak terkait lainnya. Untuk dikerahui pula bahwa kasus ini masih lidik dan setelah melakukan gelar perkara bila memungkinkan akan kita naikkan kasus ini ke penyidikan.
(Jemiand)