BETVNEWS, - Kasus penipuan berkedok investasi bodong kembali terjadi, setidaknya ada sekitar 28 orang yang telah menjadi korban. Melalui kuasa hukum, telah melaporkan hal tersebut ke Polda Bengkulu.
Dikatakan Agil alfiansyah, selaku kuasa hukum dari para korban, hari ini pihaknya berkoodinasi ke Polda Bengkulu untuk melaporkan S-A selaku owner investasi bodong, hasilnya Polda Bengkulu meminta agar salah satu perwakilan korban harus melapor secara langsung, dan bisa didampingi kuasa hukum.
"Kedatangan kami ke Polda Bengkulu, guna melaporkan S-A terkait kasus invetasi bodong, namun pihak Polda Bengkulu meminta agar salah satu korban yang telah memberikan kuasa kepada saya, agar dapat melapor langsung ke Polda Bengkulu," ungkapnya.
Dari total 28 korban tersebut, bahwa diketahui para korban telah menderita kerugian dengan total keseluruhan Rp. 2 miliar. Modus yang dilakukan S-A, yakni memberikan bunga sebesar 10 persen dari modal yang ditanam para korban, namun setelah uang diberikan para korban tidak kunjung mendapatkan bunga, bahkan uang modal tidak kunjung dikembalikan.
"Totoal seluruh korban yang kami tangani sebanyak 28 orang, dengan kerugian mencapai Rp. 2 miliar," akhirnya.
(Adi)