Daging Bangkai Beredar di Bengkulu Selatan, Distan Tegaskan Sidak Bukan Tugas Mereka

BENGKULU, BETVNEWS – Menanggapi laporan masyarakat terkait dugaan peredaran daging bangkai dan tidak layak konsumsi, Dinas Pertanian Kabupaten Bengkulu Selatan menegaskan bahwa wewenang mereka hanya sebatas pembinaan dan pengawasan teknis, bukan penindakan langsung di lapangan.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Bengkulu Selatan, Ikat Aliman, menjelaskan bahwa dinasnya bertugas memastikan kualitas dan kelayakan daging melalui pengawasan di tempat pemotongan hewan dan pasar.

“Kami bukan instansi yang berwenang melakukan sidak. Kegiatan kami fokus pada pembinaan dan pengawasan, khususnya di Rumah Potong Hewan (RPH) dan pasar-pasar, untuk memastikan daging yang beredar aman dan layak dikonsumsi masyarakat,” ujar Ikat.

Lebih lanjut, Ikat menegaskan bahwa untuk kegiatan inspeksi mendadak (sidak) yang bersifat penindakan, hal tersebut sepenuhnya menjadi kewenangan aparat kepolisian dan Dinas Ketahanan Pangan.

BACA JUGA:Obati DBD dengan Konsumsi Air Rebusan Daun Pepaya, Cek Manfaat Lainnya di Sini

BACA JUGA:Buah Pepaya Tidak Boleh Dikonsumsi 5 Kelompok Orang Ini, Cek Siapa Tahu Kamu Salah Satunya

Meski tidak berwenang menindak langsung, Dinas Pertanian tetap berkomitmen untuk aktif melakukan edukasi dan pembinaan kepada pedagang dan pelaku usaha daging.

“Kami akan terus berikan pembinaan kepada masyarakat dan pedagang agar daging yang dijual berasal dari hewan yang sehat dan dipotong di tempat resmi, sesuai prosedur,” tutup Ikat.

Langkah ini diambil untuk menjaga keamanan pangan dan melindungi masyarakat dari risiko konsumsi daging yang tidak higienis atau berasal dari hewan sakit.

BACA JUGA:Jauhkan Pepaya dari 5 Jenis Makanan Ini, Bisa Memunculkan Efek Samping Pada Tubuh

BACA JUGA:Perkuat Sinegritas Antar Media, Dirut RBMG Berkunjung ke Pemda Bengkulu Utara

Sumber: