Tidak Selalu Obat, Terapkan 5 Cara Ini untuk Mengatasi Anxiety Disorder

Terapi kognitif perilaku (CBT) menjadi salah salah satu bentuk terapi yang paling efektif untuk mengatasi gangguan kecemasan.

CBT ini membantu individu mengenali dan mengubah pola pikir negatif dan perilaku yang memperburuk kecemasan. Terapi ini berfokus pada memberikan keterampilan untuk mengatasi dan mengurangi gejala kecemasan.

BACA JUGA:Gubernur Helmi Hasan Batalkan Mobil Dinas Senilai Rp5 Miliar, Pilih Beli Truk Sampah

BACA JUGA:Memicu Gangguan Hati hingga Ginjal, 5 Kelompok Ini Perlu Menghindari Kacang Tanah, Siapa Saja?

Terapi perilaku eksposur ini juga sering digunakan untuk mengatasi fobia dan gangguan panik, melibatkan paparan bertahap terhadap situasi yang menakutkan untuk mengurangi rasa takut secara bertahap.

Selain CBT, terapi lainnya seperti terapi penerimaan dan komitmen (ACT) dan terapi interpersonal (IPT) juga bisa bermanfaat.

ACT ini berfokus pada membantu individu menerima perasaan mereka dan berkomitmen untuk tindakan yang sesuai dengan nilai-nilai mereka, sedangkan IPT fokus pada memperbaiki hubungan interpersonal yang mungkin memperburuk gejala kecemasan.

BACA JUGA:Manfaat Lain Buah Kedondong untuk Kesehatan Ibu Hamil, Konsumsi Secukupnya, Cek di Sini

BACA JUGA:Ini Dia Efek Samping Berlebihan Mengonsumsi Kacang Tanah, Bukan Jerawat Ada 5 Hal Tak Terduga Ini

2. Penggunaan Obat

Selain melalui terapi, obat-obatan juga bisa menjadi bagian penting dari pengobatan gangguan kecemasan, terutama ketika gejala tidak dapat dikendalikan hanya dengan terapi.

Obat yang sering digunakan dalam mengobati anxiety ini meliputi antidepresan, seperti selective serotonin reuptake inhibitors (SSRIs) dan serotonin-norepinephrine reuptake inhibitors (SNRIs), yang dapat membantu menyeimbangkan bahan kimia otak yang mempengaruhi suasana hati dan kecemasan.

BACA JUGA:Melembabkan Kulit Secara Alami, Klaim 7 Khasiat yang Ditawarkan Kacang Tanah untuk Kecantikan

BACA JUGA:7 Manfaat Kacang Tanah, Bagus Untuk Jantung, Pastikan Konsumsi Sewajarnya

Selain itu, obat penenang seperti benzodiazepine, juga dapat digunakan untuk jangka pendek untuk mengatasi gejala kecemasan yang sangat parah.

Sumber: