Update PROGRAM BETV Terbaru

Ikuti terus update terbaru program betv beken dengan klik tombol dibawah ini.

Menuai Pro-Kontra, Rencana Tambang Emas di Seluma Akan Dikaji Ulang

Menuai Pro-Kontra, Rencana Tambang Emas di Seluma Akan Dikaji Ulang

Menuai Pro-Kontra, Rencana Tambang Emas di Seluma Akan Dikaji Ulang--(Sumber Foto: Jul/BETV)

BENGKULU, BETVNEWSRencana pembukaan tambang emas oleh PT Energi Swa Dinamika Muda di Kabupaten Seluma terus menjadi sorotan publik.

Penolakan dari berbagai pihak bermunculan, terutama karena kekhawatiran terhadap dampak lingkungan jangka panjang, serta potensi masalah sosial dan ekonomi yang ditimbulkan.

Menanggapi polemik tersebut, Bupati Seluma, Erwin Octavian Teddy Rahman, menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan kajian mendalam terhadap rencana pembukaan tambang emas tersebut.

BACA JUGA:62 Desa di Seluma Belum Ajukan Dana Desa Tahap I, Pemkab Ingatkan Batas Waktu

BACA JUGA:Berbagi dari Hati: Lina Tandri Lanjutkan Amanah Sahabat Anaknya Lewat Aksi Sosial

"Kita ketahui terkait pembukaan tambang batu mas ini tuai pro kontra dari masyarakat. Jadi sebelum ada izin aktivitas pertambangan, semuanya akan kita kaji dahulu secara menyeluruh," kata Bupati Seluma, Teddy Rahman.

Kajian tersebut, lanjut Teddy, akan mencakup berbagai aspek mulai dari teknis, lingkungan, hingga kajian sosial yang komprehensif.

Ia menegaskan bahwa kebijakan pemerintah daerah harus didasarkan pada pertimbangan matang demi kepentingan jangka panjang masyarakat.

"Jadi semua akan kita kaji mulai teknis sampai menyusun rencana mitigasi konflik sosial atau dampak negatif yang timbulkan dari pembukaan tambang emas," jelasnya.

BACA JUGA:Sederhana Tapi Lezat, Yuk Cobain Ide Resep Olahan Masakan Sayur Buncis Dirumah, Cek Disini!

BACA JUGA:Klaim Disini 6 Manfaat Sayur Buncis untuk Kesehatan Ibu Hamil, Salah Satunya Cegah Cacat Lahir

Bupati juga menyebut bahwa hingga saat ini, Pemerintah Kabupaten Seluma baru sekali mengikuti forum diskusi atau Focus Group Discussion (FGD) dengan Pemerintah Provinsi Bengkulu.

Ia menilai diskusi tersebut masih bersifat umum dan belum menyentuh pembahasan teknis secara mendalam.

Rencana investasi tambang emas ini menuai perdebatan karena area eksplorasi yang direncanakan berada di kawasan Bukit Sanggul, hutan yang sebelumnya berstatus hutan lindung namun telah berubah status menjadi hutan produksi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait