BPS: Ekspor Bengkulu Merosot Lebih dari Setengah Dibanding Tahun Lalu
BPS: Ekspor Bengkulu Merosot Lebih dari Setengah Dibanding Tahun Lalu--(Sumber Foto: Ilham/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi BENGKULU merilis perkembangan ekspor dan impor bulan Agustus 2025. Berdasarkan data, nilai ekspor BENGKULU tercatat sebesar US$6,82 juta, turun signifikan sebesar 51,45 persen dibandingkan Agustus 2024 yang mencapai US$14,05 juta.
BACA JUGA:Direstui DPP, Syamsulrachman Berpeluang Aklamasi di Musda ke-XI Partai Golkar Provinsi Bengkulu
BACA JUGA:20 Tahun Tanpa Penanganan, Sampah di Jalan Kualo Semakin Menumpuk, Resah dengan Bau Menyengat
Ketua BPS Provinsi Bengkulu, Win Rizal, menjelaskan bahwa penurunan ini menjadi catatan penting dalam kinerja perdagangan luar negeri Bengkulu.
“Ekspor Bengkulu pada Agustus 2025 hanya sebesar 6,82 juta dolar AS. Angka ini lebih dari setengah lebih rendah dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Hal ini terutama dipengaruhi oleh berkurangnya permintaan komoditas unggulan kita dari negara tujuan ekspor,” kata Win Rizal.
BACA JUGA:6 Tahun Tekuni Budidaya Jamur Tiram di Bengkulu, Harap Ada Dukungan Fasilitas dari Pemerintah
Menurut Win Rizal, meskipun ekspor Bengkulu turun cukup dalam, namun masih terdapat kabar positif dari sisi neraca perdagangan.
“Pada Agustus 2025, Provinsi Bengkulu tidak melakukan impor sama sekali. Dengan kondisi ini, neraca perdagangan kita masih mencatat surplus, meskipun nilai ekspornya mengalami kontraksi cukup tajam,” tambahnya.
BACA JUGA:Unib Raih Akreditasi Unggul dari BAN-PT, Prestasi Besar di Era Kepemimpinan Retno Agustina
Data BPS menunjukkan bahwa pada Agustus 2025, ekspor Bengkulu didominasi oleh beberapa negara tujuan utama, seperti Thailand sebesar US$3,09 juta, India sebesar US$3,04 juta, Jepang sebesar US$0,19 juta, Negara lainnya sebesar US$0,50 juta Ekspor tersebut seluruhnya berasal dari sektor nonmigas yang menjadi tulang punggung perdagangan Bengkulu.
Jika melihat perkembangan ekspor dalam kurun Agustus 2024 hingga Agustus 2025, tren menunjukkan fluktuasi yang cukup tinggi. Puncak ekspor terjadi pada November 2024 dengan nilai mencapai US$22,63 juta, kemudian mengalami penurunan pada bulan-bulan berikutnya. Penurunan paling tajam tercatat pada April 2025 sebesar US$3,96 juta, sebelum kembali meningkat sedikit hingga Agustus 2025 di angka US$6,82 juta.
BACA JUGA:DPRD Bengkulu Dorong Infrastruktur, Ekonomi, dan Layanan Dasar Merata hingga Desa
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

