Inspektorat Diminta Selidiki Oknum Pejabat Diduga Lakukan VCS

Inspektorat Diminta Selidiki Oknum Pejabat Diduga Lakukan VCS

Potongan video diduga oknum pejabat di Kabupaten Lebong, tengah melakukan VCS dengan seorang wanita yang tengah bugil.--(Sumber Foto: Dwi/Medsos/Betv).

LEBONG, BETVNEWS - Kegaduhan terkait beredarnya video call sex atau VCS mirip oknum Pejabat Eselon III Pemkab Lebong berinisial "L" ini, akhirnya sampai di kalangan pejabat Pemkab Lebong. 

Bahkan secara tegas, Sekretaris Daerah Kabupaten Lebong, Mustarani Abidin meminta agar Inspektorat segera memanggil oknum yang mirip Pejabat Eselon III tersebut untuk dimintai klarifikasi.

BACA JUGA:Target PAD Kota Bengkulu 2 Tahun Terakhir Tak Pernah Tercapai

Bahkan, secara kelembagaan hal tersebut sangat memalukan Pemerintah Kabupaten Lebong, hal ini tentunya sangat disayangkan. Karena seharusnya sebagai seorang pejabat harus memberikan contoh baik kepada masyarakat. 

BACA JUGA:Sistem Penilaian Seleksi PPPK 2022, Cek Infonya!

"Sampai saat ini saya belum mengetahui siapa oknum pejabat itu, namun jika itu memang pejabat Lebong saya minta inspektorat segera memanggil untuk dimintai klarifikasi. Tentunya kita sangat menyesalkan, oknum pejabat yang seharusnya memberikan contoh baik ini malah melakukan hal yang seperti ini," ungkap Sekda.

Sementara itu, terkait beredarnya video VCS tersebut, oknum pejabat berinisial L yang coba dikonfirmasi melalui ponselnya dalam kondisi tidak aktif dan belum bisa dimintai konfirmasi.

BACA JUGA:Menjijikkan, Video Oknum Diduga Pejabat Lakukan VCS Beredar di Medsos

Diketahui, video berdurasi 1 menit 5 detik tersebut hingga saat ini masih heboh di kalangan warga dan ASN Pemkab Lebong. 

Dalam video seperti mode panggilan video call, pria yang diduga mirip pejabat Pemkab Lebong ini dalam posisi duduk sambil menggosok-gosok batang kemaluannya sambil melihat tampilan gambar kecil dibagian atas layar HP yang terdapat gambar wanita telanjang yang mengelus-elus kemaluan si wanita.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: