Tak Kuat Menahan Beban, Jembatan Darurat Ambruk
BETVNEWS,- Jembatan darurat penghubung antar Desa Lubuk Sini dengan Desa Penum diKabupaten Bengkulu Tengah kembali ambruk. Jembatan sementara yang terbuat dari batang pohon kelapa ini rubuh dan patah, lantaran tak kuat menahan terjangan air, pada selasa (19/6) sore. Akibatnya 1 unit mobil jenis pik up terperosok ke bawah jembatan ketika sedang melintasi jembatan tersebut. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, namun peristiwa ini bukti dari ketidakseriusan pihak Pemerintah Provinsi Bengkulu menangani bencana atas putusnya jalan penghubung tersebut. Bahkan, ambruknya jembatan ini sempat membuat akses jalan kembali terputus dan warga terpaksa kembali menggunakan jalan alternatif. "Pihak pemerintah provinsi hanya datang melihat dan sempat mengambil foto jembatan yang ambruk, namun belum ada tindakan,"ungkap salah satu warga Desa Penum, yang akrab di sapa Wen. Belum adanya tindakan dari pihak Pemerintah, membuat puluhan warga desa tersebut, pada rabu (20/6) sore melakukan gotong royong membangun kembali jembatan itu. Dengan menggunakan material kayu seadanya, yang diketahui bantuan dari Kepala Desa setempat agar mobilitas didesa tersebut kembali lancar. "Kami masih berharap, agar jembatan permanen segera dibangun, karena jembatan kayu ini tidak akan lama bertahan," harapnya. (RONAL)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: