Jadi PNS atau Pegawai BUMN, Mana yang Lebih Menjanjikan?
Gambar hanya ilustrasi. --(Sumber Foto: Sindonews.com)
BACA JUGA:Dewan Kepahiang Sepakat Bentuk Pansus, Ada Apa?
Lantas ada apa dengan pegawai BUMN?
BUMN tentunya memberikan benefit kepada karyawannya, berupa insentif kerja, asuransi kesehatan, dan sebagainya.
Namun besaran tunjangan ini berbeda-beda untuk setiap perusahaan, tidak seperti PNS menurut golongannya.
BACA JUGA:Stok Blanko E-KTP Menipis, Jumlahnya Tinggal Segini, Padahal Sebentar Lagi Pemilu
Pensiun
Salah satu hal yang cukup menarik bagi banyak orang untuk bergabung menjadi PNS adalah gaji pensiun yang dapat mereka nikmati ketika sudah tidak aktif bekerja.
Skema gaji pensiun yang diperoleh dihitung berdasarkan gaji pokok mereka. BUMN juga memiliki dana pensiun yang dikelola oleh perusahaan tersendiri.
BACA JUGA:Pensiunan PNS Masih Dapat Gaji, Segini Besarannya
Namun baru-baru ini, dilaporkan hanya 35% perusahaan milik negara yang mampu mengelola dana pensiunnya dengan baik.
Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan, selain mengawasi kinerja BUMN di sektor asuransi dan dana pensiun seperti Asabri dan Jiwasraya, tampaknya dana pensiun di BUMN juga perlu diawasi.
BACA JUGA:Bank Bengkulu Serahkan Dana CSR Rp316 Juta, Begini Penyalurannya
Dari ulasan di atas, dapat disimpulkan bahwa baik PNS atau pegawai BUMN memilik sisi kelemahan dan kelebihan tersendiri.
Kedua sektor pekerjaan tersebut sama-sama menggiurkan dan memiliki masa depan yang cukup menjanjikan.
Pilihan untuk menjadi PNS atau pegawai BUMN tergantung pada keputusan masing-masing individu, artikel ini ditulis sebagai pertimbangan bagi masyarakat yang ingin memutuskan untuk meniti karier di sektor PNS atau BUMN. (**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: