Peringati Isra Miraj di Bengkulu, Ini Kata Ustadz Fadlan Garamatan
Ustadz Fadlan Garamatan saat mengisi ceramah dalam rangka memperingati Isra Miraj, pada Jumat 17 Februari 2023.--(Sumber Foto: Media Center Pemprov)
BENGKULU, BETVNEWS - Sebagai peringatan Isra Miraj, Pemerintah Provinsi Bengkulu menghadirkan pendai yang berasal dari tanah Papua yakni Fadlan Garamatan, pada Jumat 17 Februari 2023 usai Salat Jumat.
Isra Miraj diperingati umat Muslim setiap tanggal 27 Rajab pada hitungan kalender hijriyah, tepatnya pada hari ini 18 Februari 2023.
BACA JUGA:Cendana Fair XXI SMAN 5 Bengkulu Ditutup dengan Grup Musik Ternama
Tabligh Akbar tersebut dihadiri dari berbagai pemangku kepentingan dan tentu disambut baik dan antusias dari jemaah yang datang memenuhi masjid.
Ustadz Fadlan Garamatan mengisi ceramah dalam peringatan Isra Miraj di Masjid Raya Baitul Izzah, dalam pembukaannya beliau memberikan salam kepada para jemaah yang hadir.
BACA JUGA:Lomba Mancing Forkopimda, Meriahkan HUT Mukomuko ke-20
Sebelum Ustadz asal Papua tersebut menyampaikan isi ceramah, ia membuka tausiyah dengan mengatakan bahwa ada 6 orang yang tidak boleh menjawab salam dalam acara Tabligh Akbah ini, diantaranya orang gila, orang tidur, orang bisu, orang tuli, orang kafir, dan orang mati.
BACA JUGA:Misterius! Ada Angkot Mati Mesin, Tiba-Tiba Terbakar
"Semoga enam orang itu tidak ada di sini," ujar Ustadz Fadlan Garamatan.
Dalam isinya beliau menyampaikan, sebagaimana hari ini masyarakat dunia sedang memperingati Isra Miraj Nabi Muhammad SAW, manusia yang sengaja diutus dan menjadi hadiah bagi umat Muslim dalam menuju akhir zaman.
BACA JUGA:Ucapan dan Kata-Kata Bijak Isra Miraj 2023 Penuh Makna
Selain itu sebagai bentuk mencerdaskan serta diperintahkan untuk mencerahkan penduduk bumi.
Nabi Muhammad yang memiliki peran dalam kehidupan di masa sebelumnya, sehingga pernah dicemooh, difitnah, dilempari batu, hingga diusir oleh penduduk saat menjalankan dakwahnya.
BACA JUGA:Kerap Disamakan, Kenali Perbedaan Gejala Sinusitis dan Flu Biasa
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: