Nobar Film “22 Menit”, Begini Tanggapan Kapolres Bengkulu
BETVNEWS,- Pemberantasan terorisme dilakukan dalam berbagai cara oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia, salah satunya melalui media film. Aksi heroik Polri dalam melakukan penindakan terhadap teroris di kawasan Thamrin Jakarta pada Januari 2016 lalu, dibuat menjadi film berjudul 22 menit. Film yang dibintangi Aryo Bayu ini ditonton bersama Kapolres Bengkulu dan jajaran Di XXI Bencoleen Mall pada kamis (19/7) siang. Dalam film tersebut diceritakan bagaimana kesigapan Polri, dalam melumpuhkan teroris yang melakukan aksi pengeboman dan penembakan terhadap Polisi dan masyarakat umum. Kapolres Bengkulu AKBP. Prianggodo Heru Kunprasetyo menyatakan, terorisme merugikan semua pihak. Seluruh elemen harus senantiasa meningkatkan kewaspadaan terhadap menyebarnya paham terorisme. “Terorisme itu hanya akan merugikan semua pihak. Kita harus terus waspada terhadap aksi aksi terorisme” jelas Kapolres. Ia juga memastikan sampai saat ini tidak ada pelaku dan paham terorisme yang menyebar di masyarakat Kota Bengkulu. “Sampai saat ini tidak ada di Bengkulu. Kami terus lakukan pemantauan,” Tutup Kapolres. (Taufan Ajo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: