Delman Eksis Dijadikan Kendaraan Wisata saat Libur

BENGKULU, BETVNEWS - Jika biasanya Delman digunakan sebagai alat transportasI di jalan raya, namun seiring dengan banyaknya kendaraan umum, tak terkecuali di Kota Bengkulu, membuat eksistensi Delman sebagai angkutan umum di jalan raya mulai tersingkirkan.

Tak kehabisan akal, para kusir Delman berputar otak agar delman dapat terus eksis meskipun tidak lagi di jalan raya. Seperti tampak di kawasan Wisata Pantai Panjang.

BACA JUGA:Cuaca Panas Landa Sejumlah Wilayah Indonesia, Ini 5 Faktornya Menurut BMKG

Saat ini terdapat belasan delman beroperasi sebagai kendaraan wisata, yang melayani para wisatawan untuk menikmati keindahan pantai panjang, tanpa harus berjalan kaki.

Di suasana libur lebaran ini, tampak para kusir Delman bolak-balik mengantarkan para wisatawan untuk berkeliling menikmati indahnya Pantai Panjang dengan menggunakan kendaraan tradisional ini. Dan hal ini tentu membawa berkah tersendiri bagi para kusir.

BACA JUGA:Ada Uang Kertas Rp50.000 Tahun 2016 Laku hingga Rp2.800.000, Cek Sekarang!

Diungkapkan ujang, salah seorang kusir delman yang telah menggeluti profesi ini selama 25 tahun lamanya, ia mengatakan bahwa hampir setiap moment libur panjang, dirinya dapat meraup untung hingga ratusan ribu rupiah per harinya.

BACA JUGA:Punya Nomor Seri Cantik, Uang Rp2.000 Bisa Dijual hingga Rp155.000, Cek Uang Kertasmu!

“Alhamdulilah kalo hari libur panjang seperti ini sehari bisa dapat ratusan ribu. Tapi kalau hari normal kita cuma narik di hari sabtu atau minggu,” ungkap Ujang. 

BACA JUGA:Hebat, Jendral Ini Ikuti Jejak Militer Sang Ayah yang Merupakan Putra Daerah Bengkulu (Part 3)

Dirinya juga turut bersyukur lantaran mobilitas kegiatan mulai kembali normal, karena pada saat pandemi Covid-19 lalu, dirinya bersama yang lain hampir tak mendapatkan orderan sama sekali.

“Untuk libur sekarang alhamdulilah mulai ramai. Kalau untuk tarif yang ditawarkan sendiri cukup bervariasi, mulai dari 10 ribu rupiah ataupun sesuai kesepakatan dengan calon penumpang. Yang penting berangkat,” tutur ujang.(*)

Sumber: