KPU

Pastikan Hewan Kurban Layak Disembelih, Dinas Pertanian Seluma Rutin Cek Kesehatan

Pastikan Hewan Kurban Layak Disembelih, Dinas Pertanian Seluma Rutin Cek Kesehatan

Dinas Pertanian Kabupaten Seluma rutin melakukan pengecekan kesehatan hewan kurban jelang Idul Adha 2023. --(Sumber Foto: Wisnu/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Dinas Pertanian Kabupaten Seluma rutin melakukan pengecekan kesehatan hewan kurban jelang Idul Adha 2023. 

BACA JUGA:64 Warga Daftar Pelatihan Keterampilan di BLK Seluma Bengkulu

Pengecekan kesehatan dilakukan secara intens agar 2.049 hewan kurban memenuhi syarat untuk disembelih. 

BACA JUGA:Alhamdulillah Berkah Lagi! Bansos BPNT Rp600.000 Cair Sekarang, Cek Segera Nama Kamu

Kadis Pertanian Kabupaten Seluma, Arian Sosial mengatakan, tahun ini ada 2.049 hewan ternah yang akan dikurbankan, diantaranya kerbanu 49 ekor, sapi 1.225 ekor dan kambing 775 ekor.

BACA JUGA:Selalu Diikuti Keberuntungan! 4 Weton Ini Merupakan Turunan Raja Naga Geni, Pantas Selalu Sukses Dalam Bisnis

2.049 hewan kurban ini akan disebar ke 14 Kecamatan yang ada di Kabupaten Seluma. 

BACA JUGA:Rezeki Berlimpah! Ide Bisnis Mahasiswa 2023, Modal Kecil Untung Besar, Berani Coba? Nomor 5 Mudah Dilakukan

"Kita terus melakukan pemantauan kesehatan hewan yang akan dikurbankan di tahun ini. Kalau untuk saat ini, hewan yang akan dikurbankan sebanyak 2049 ekor baik Kerbau, Sapi dan Kambing di pastikan aman," kata Arian (Rabu 14 Juni 2023).

BACA JUGA:Juni Berkah! 6 Golongan Ini Alhamdulillah Terima Bansos BPNT Tahap 3 Rp400.000, Cek Apakah Kamu Termasuk?

Sementara itu, kepada masyarakat yang nantinya saat penyembelihan menemukan adanya indikasi hewan kurban yang tidak layak, maka dapat melaporkannya ke Dinas Pertanian Seluma untuk ditindaklanjuti pihaknya. 

BACA JUGA:Modal Minimal Untung Maksimal, 5 Ide Bisnis Ini Bisa Dilakukan Dimana Saja, Ibu-ibu Tertarik Coba?

"Kita tegaskan, untuk masyarakat bila terdapat ada hewan ternak ini nantinya mengalami penurunan kesehatannya, dapat segera menyampaikan dengan kita untuk kita tindak lanjuti," tutup Arian. 

(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: