Mahasiswa Bengkulu Luka-luka, Dikeroyok 15 Orang Tak Dikenal

Mahasiswa Bengkulu Luka-luka, Dikeroyok 15 Orang Tak Dikenal

Salah satu mahasiswa di Kota Bengkulu bernama Muhammad Richad Sambera (18) warga Kelurahan Surabaya Kota Bengkulu, menjadi korban pengeroyokan 15 orang tidak dikenal (OTD) pada Minggu (10/09) dini hari.--(Sumber Foto: Angga/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Salah satu mahasiswa di Kota BENGKULU bernama Muhammad Richad Sambera (18) warga Kelurahan Surabaya Kota BENGKULU, menjadi korban pengeroyokan 15 orang tidak dikenal (OTD) pada Minggu (10/09) dini hari.

BACA JUGA:Jadi Korban Pencurian, Nahas Taufik Hidayat Malah Dikeroyok

Menurut keterangan Deni Putri (44) Ibu Korban, kejadian terjadi di Jalan Umum Kelurahan Padang Jati Kota Bengkulu saat korban sedang menongkrong bersama 3 orang temannya di halte pinggir Jalan.

Kemudian datang 2 orang pelaku yang tidak dikenalinya mendekat dengan menanyakan keberadaan Handphone (HP) pelaku.

BACA JUGA:Bela Adiknya, Kakak di Kota Bengkulu Jadi Babak Belur Dikeroyok 3 Orang

Kemudian langsung dijawab korban dan rekannya tidak melihat, sembari berbisik ke rekannya bahwa pelaku membawa ekor pari.

Mendengar bisikan korban dan teman-temannya, pelaku pun tersinggung hingga akhirnya menendang teman korban.

BACA JUGA:Perkara 2 Batang Sawit, Petani Sawit Dikeroyok dan Alami Luka Diperut

"Bermula pelaku bertanya bahwa ada orang bawa handphone (diduga punya pelaku), lanjut pelaku menendang kemudian terjadilah cekcok," kata Deni Putra.

BACA JUGA:Dikeroyok Hingga Babak Belur, Pemilik Warung Nasi di Lokalisasi Lapor Polisi

Tidak terima temannya ditendang, korban pun mengejar pelaku yang tidak jauh dari lokasi tempat korban nongkrong, yang rupanya dilokasi tersebut kurang lebih 15 orang menunggu.

BACA JUGA:Sedang Nongkrong, Warga Pasar Seluma Dikeroyok

Tanpa banyak bicara, para pelaku yang sudah membawa sajam, ekor pari hingga batu bata langsung melakukan penikaman, pemukulan, pemecutan hingga korban babak belur dan tidak sadarkan diri setelah mengalami luka berat.

BACA JUGA:Kepala Puskesmas yang Dikeroyok OTD, Diduga Terlibat Kasus Pelecehan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: