Menolak Dimadu, Inggit Meminta Pisah Dari Soekarno, Hubungan 20 Tahun Kandas Lantaran Gadis Usia 20 Tahun

Inggit memberikan pilihan kepada Soekarno dan memperbolehkan menikah dengan Fatmawati, dengan syarat harus bercerai terlebih dahulu.

BACA JUGA:Geledah KPU Kaur, Sejumlah Bundel Dokumen dan Uang Jutaan Rupiah Disita Kejari

Karena Soekarno sudah sangat mencintai Fatmawati, akhirnya rela berpisah dengan istirnya yang telah menemani selama 20 tahun, dengan memilih untuk menikahi gadis yang masih berusia 20 tahun.

Akhirnya Soekarano dan Inggit memilih untuk berpisah, kemudian melangsungkan pernikahan kepada Fatmawati.

Satu tahun setelah pernikahan, Jepang yang saat itu menjajah Indonesia menjanjikan kemerdekaan. Dimana bendera Merah Putih boleh dikibarkan serta lagu kebangsaan bisa dikumandangkan.

BACA JUGA:Cek Jadwalnya! Kunjungi Link pip.kemdikbud.go.id, Dana Rp1 Juta Cair ke Penerima Bansos PIP Kemdikbud 2023

Disinilah kemudian peran Fatmawati sebagai ibu negara sangat penting, dirinya berfikir akan memerlukan bendera merah putih yang akan dikibarkan di Pegangsaan 56.

Meskipun tengah mengandung dan sudah waktunya melahirkan, namun dalam kondisi rentan tersebut diirnya terus berusahan untuk menjahit bendera Indonesia.

Hingga kemudian bendera Merah putih berhasil dijahit dan kemudian berkibar disaat penyampaian proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia.(*)

Sumber: