Turut Prihatin, TPP Nakes Kota Bengkulu Belum Dibayarkan

BENGKULU, BETVNEWS - Sebanyak 22  tenaga kesehatan (nakes) di Kota Bengkulu melakukan aksi damai di kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu, pada Jumat 23 September 2023 siang.

BACA JUGA:Tolak Mutasi Kepsek, Perjuangan Wali Murid SDN 72 Berlanjut di DPRD Kota Bengkulu

Mereka tergabung dari 20 UPTD Puskesmas, 1 Kepala Farmasi dan 1 Kepala Laboratorium Dinas Kesehatan Kota Bengkulu yang menyampaikan tuntutan pencairan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP).

BACA JUGA:Pemkab Kepahiang Akan Salurkan 7.010 Ton Bantuan Pangan Beras ke Masyarakat

Salah satu peserta unjuk rasa, Kepala Puskesmas Bentiring, Acub Zainal mengatakan bahwa pihaknya membutuhkan kejelasan dari Plt Kepala Dinkes Kota Bengkulu agar TPP segera dicairkan karena hal itu merupakan hak nakes yang telah menjalankan kewajibannya.

BACA JUGA:Sumringah, Helmi Hasan Bagikan SK PPPK untuk Personel Damkar Kota Bengkulu

"Karena TPP tersebut merupakan hak kami para pegawai dan kewajiban sudah dilaksanakan. TPP yang belum dicairkan sekitar 4 bulan, dari bulan Mei hingga Agustus 2023. Karena ada hal SPJ yang belum tuntas. Akan tetapi kesalahannya dari pihak Dinkes Kota Bengkulu," kata Acub.

BACA JUGA:Pesan Bijak Buya Yahya di Tabligh Akbar Kota Bengkulu: Hindari Kebencian

Menanggapi hal tersebut, Plt Kepala Dinkes Kota Bengkulu, Joni Haryadi Thabrani menerangkan bahwa pihaknya telah melakukan rapat dengan Kepala Puskesmas, dan rencananya dalam waktu satu minggu kedepan dipastikan TPP nakes dapt segera cair.

BACA JUGA:Tingkatkan Partisipasi Pemilih Pemula, KPU Kota Bengkulu Sambangi UMB

" TPP ini belum dapat cair,  karena ada kesalahan administrasi dari pihak Dinkes itu sendiri, bukan kesalahan dari pemerintah daerah. Karena pemerintah telah menganggarkan untuk dinas kesehatan," kata Plt Kadis.

BACA JUGA:Tabrak Lari Terekam CCTV, Nenek 83 Tahun di Kota Bengkulu Terkapar, Fortuner Hitam Kabur

TPP yang akan dicairkan ini yakni dari bulan Mei hingga Juni 2023. Untuk bulan Mei pun ada yang menerima full dan ada juga yang menerima hanya 50 persen saja.

Sedangkan untuk bulan Juni hingga Agustus memang dan masih menunggu. 

Sumber: