Akses Jalan Nasional di Kaur Sempat Tertutup Akibat Longsor dan Pohon Tumbang
Jalan Lintas Nasional di Desa Tran Kulik Kecamatan Nasal, Kabupaten Kaur, tertimbun material longsor serta pohon tumbang.--(Sumber Foto: Dedi/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Jalan Lintas Nasional di Desa Tran Kulik Kecamatan Nasal, Kabupaten Kaur, tertimbun material longsor serta pohon tumbang.
Peristiwa itu terjadi akibat hujan lebat yang terjadi pada Kamis 30 November 2023 pukul 23.30 WIB hingga Jumat pagi ini, yang mengakibatkan aktivitas lalu lintas sudah mulai normal.
BACA JUGA:Pengedar Sabu Ditangkap Kembali, Terancam 10 Tahun Penjara
Sebelumnya akses jalan lintas Nasional tersebut sempat lumpuh akibat tanah longsor dan pohon tumbang, dampaknya seluruh kendaraan roda dua maupun roda empat tidak bisa lewat karena akses jalan tertimbun material longsor.
BACA JUGA:Unjuk Rasa di Kantor DPRD Provinsi Bengkulu, IMAPA Teriak Kemerdekaan Bangsa Papua
Selain itu akses jalan provinsi menuju ke tiga Desa di Kecamatan Nasal juga mengalami longsor akibatnya aktivitas jalan menuju Desa Sinar Banten, Bukit Indah, dan Desa Suka Jaya terhambat hanya kendaraan double gardan saja yang bisa lewat.
Kabid Tanggap Darurat BPBD Kabupaten Kaur Yanto menyampaikan, Tim gabungan BPBD TNI, Polri dan dibantu menggunakan alat berat milik PT.CBS serta Masyarakat sekitar berjibaku membersihkan badan jalan yang tertimbun material longsor tersebut.
BACA JUGA:Dua Pemuda Pengedar Narkoba di Seluma Ditangkap, Terancam 12 Tahun Penjara
"Ya, sebelumnya kita menerima laporan dari aparat pemerintah setempat adanya longsor dan pohon Tumbang, hasil koordinasi dengan pihak terkait Alhamdulillah jalan bisa dibuka kembali" kata Kabid Tanggap Darurat BPBD Kaur.
Hasil kerjasama pemerintah setempat dan Tim Gabungan yang ada di lokasi akhirnya pada Jumat pagi 1 Desember 2023 pukul 10.00 WIB aktivitas jalan kembali normal.
BACA JUGA:Jonaidi SP Kembali Ingatkan Netralitas ASN Jelang Pemilu 2024
"Pembersihan material longsor menggunakan alat berat weloder milik PT. CBS dan pemotongan kayu menggunakan gergaji cainsow milik BPBD Kaur," kata Yanto.
(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: