KPU Kaur Sortir Ribuan Surat Suara Presiden dan Wakil Presiden

KPU Kaur Sortir Ribuan Surat Suara Presiden dan Wakil Presiden

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kaur melaksanakan penyortiran surat suara Presiden dan Wakil Presiden untuk Pemilu 2024, Rabu 13 Desember 2023.--(Sumber Foto: Dedi/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kaur melaksanakan penyortiran surat suara Presiden dan Wakil Presiden untuk Pemilu 2024, Rabu 13 Desember 2023.

Penyortiran ini dilakukan di gudang logistik 3 KPU Kaur di Desa Sinar Pagi, Kecamatan Kaur Selatan, Kabupaten Kaur. 

BACA JUGA:Ketua TPD Ganjar-Mahfud Bengkulu Sebut Hasil Survey Bisa Dibeli untuk Menangkan Calon Tertentu

Ketua KPU Kaur Muklis Aryanto menyampaikan, jumlah surat suara yang dilakukan penyortiran dan pelipatan surat suara Presiden dan wakil presiden (PWP) sebanyak 98.138 lembar. Dengan rincian 96.011 lembar sesuai Daftar Pemilih Tetap (DPT), ditambah 2 persen untuk cadangan sebanyak 2.127 lembar. Dengan demikian, jumlah keseluruhan sebanyak 98.138 surat suara.

BACA JUGA:3.750 Pemilih Pemula Kepahiang Ditargetkan Wajib KTP

"Untuk jumlahnya sesuai DPT dan cadangan sebanyak 98.138 lembar," kata Ketua KPU Kaur. 

Muklis Aryanto menjelaskan, jumlah peserta yang melakukan penyortiran dan pelipatan surat suara ini melibatkan 50 orang, yang terdiri dari pria dan wanita. 

BACA JUGA:TP PKK Mukomuko Bersama Dinas PMD, Gelar Pelatihan Pengembangan Kepribadian

Kegiatan ini diperkirakan akan selesai dalam waktu satu hari.

"Adapun jumlah peserta yang dilibatkan sebanyak 50 orang dan ada beberapa orang yang memang telah berpengalaman dalam melakukan penyortiran dan pelipatan surat suara," jelas Muklis Aryanto. 

BACA JUGA:Diduga Cemarkan Nama Baik, Oknum TNI Dilaporkan

Untuk diketahui, tahap awal ini surat suara yang telah tiba di gudang KPU Kaur baru surat suara Calon Presiden dan Wakil Presiden. Sementara surat suara calon DPRD Kabupaten, Provinsi, dan RI serta DPD RI masih menunggu pengiriman dari KPU Pusat.

"Tahap awal ini baru surat suara PWP. Selanjutnya kita masih menunggu pengiriman dari pusat," tutup Muklis Aryanto. (*) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: