KPU

Rumah Sakit dan Puskesmas di Seluma Diminta Siaga IGD 24 Jam Selama Libur Lebaran

Rumah Sakit dan Puskesmas di Seluma Diminta Siaga IGD 24 Jam Selama Libur Lebaran

Erwin Octavian, Bupati Seluma--(Sumber Foto: Jul/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Bupati Seluma Erwin Octavian meminta seluruh jajaran yang berkaitan dengan pelayanan untuk siap siaga 24 jam kepada masyarakat di momentum libur lebaran tahun ini.

Terutama rumah sakit, puskesmas diminta untuk siaga IGD (Instalasi Gawat Darurat) 24 jam selama libur dalam perayaan hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah.

Selain tetap membuka pelayanan, puskesmas maupun faskes (fasilitas kesehatan) juga harus mempersiapkan instalasi medis termasuk obat-obatan yang dibutuhkan jika dalam kondisi yang mendesak.

BACA JUGA:Olah Buah Kurma Menjadi Puding yang Legit untuk Menu Takjil Berbuka Puasa Hari Ini, Berikut Resepnya

Hal itu disampaikan Bupati untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kecelakaan dan kondisi darurat lainnya.

Selain siaga IGD, instansi lainnya seperti BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) dan Damkar (Pemadam Kebakaran) pun diminta siaga.

"Kemarin sudah kita bicarakan ke seluruh jajaran dinas terkait pelayanan agar siap siaga," kata Erwin, Senin 8 April 2024.

Lanjutnya, untuk BPBD Seluma senantiasa siaga dalam mengantisipasi dan melakukan penanganan apabila terjadi bencana alam mengingat kondisi cuaca yang sedang tak menentu saat ini.

Sama halnya dengan pemadam kebakaran, agar petugas diminta siaga.

BACA JUGA:Mencegah Lapar hingga Menjadi Penangkal Racun, Berikut Keutamaan Buah Kurma di dalam Hadits dan Al Quran

"Bukan hanya petugasnya saja, semua mulai dari peralatan, kendaraan, bahan bakar juga harus siap. Jadi jika dibutuhkan tak ada kendala lagi," sambungnya.

Selain itu, seluruh petugas medis seperti perawat maupun dokter dan peralatan medis pun tetap siaga untuk memberikan penanganan medis bagi masyarakat maupun pemudik yang sakit atau mengalami kecelakaan lalu lintas.

"Untuk layanan-layanan publik yang kita lakukan misalnya di rumah sakit, tolong untuk siaga 24 jam, jangan sampai ada orang yang berobat, ataupun kecelakaan lalu-lintas tidak ada dokter atau tidak ada perawat," jelas Erwin.

(Jul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: