Tren Kasus DBD di Seluma Tak Kunjung Turun, Pemkab Pertimbangkan Status KLB

Tren Kasus DBD di Seluma Tak Kunjung Turun, Pemkab Pertimbangkan Status KLB

Bupati Seluma Erwin Octavian, mengatakan Pemerintah Kabupaten Seluma akan menetapkan status DBD sebagai kejadian luar biasa (KLB).--(Sumber Foto: Julyan/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Kasus Demam Berdarah di Kabupaten Seluma sepanjang Januari hingga April kian meningkat.

Berdasarkan data SKDR (Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon) Rumah Sakit Umum Daerah Tais dan seluruh puskesmas di Kabupaten Seluma, tercatat sudah 332 kasus DBD dan meninggal dunia sebanyak 4 orang.

BACA JUGA:Identitas 1 Mayat Mr X yang Tenggelam di Muara Jenggalu Terungkap, 1 Lainnya Belum Teridentifikasi

Padahal pada periode yang sama di tahun 2023 lalu, tercatat hanya ada 15 kasus DBD di Kabupaten Seluma.

Oleh sebab itu, jika tren kasus DBD tak juga menurun dalam waktu dekat ini, Pemerintah Kabupaten Seluma akan menetapkan status DBD sebagai kejadian luar biasa (KLB).

BACA JUGA:Meriani Berikan Sinyal Maju Pilgub Bengkulu 2024, Usung Tagline Bengkulu Optimis

"Kita akan cek dulu apakah sudah bisa diterapkan status itu, tapi kita harap  segera membaik sehingga kasus DBD bisa turun. Maka dari itu mari sama-sama kita cegah dan berantas DBD," sampai Bupati Seluma Erwin Octavian, Senin 22 April 2024.

BACA JUGA:Provinsi Bengkulu Kaya Akan Mineral Tambang, Pengusaha Diminta Ajukan Izin Eksplorasi

Merespon tingginya angka kasus demam berdarah dengue (DBD), Pemkab Seluma juga meminta seluruh masyarakat agar melakukan pembersihan rutin untuk mengantisipasi peningakatan kasus DBD.

Seperti menerapkan 3 M (menguras, mengubur, dan menutup). Selain itu, ia juga mengimbau masyarakat untuk menjaga pola hidup sehat seperti memakan buah dan sayur, berolahraga minimal 30 menit sehari, dan melakukan cek kesehatan minimal 6 bulan sekali.

BACA JUGA:KPU Bengkulu Utara Rekrut Ulang PPK dan PPS Pilkada 2024

"Tentu, dalam mencegah DBD  semua masyarakat turut andil berperan dalam mencegah DBD, dengan menerpakan 3 M, melakukan kebersihan lingkungan secara rutin serat terus menjaga pola hidup sehat. Pemkab Seluma turut andil  melakukan foging dan pemberian bubuk abathe," ujarnya. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: