Kasus DBD di Seluma Terus Bertambah, Dinkes Upayakan Pencegahan dan Pemberantasan Sarang Nyamuk

Kasus DBD di Seluma Terus Bertambah, Dinkes Upayakan Pencegahan dan Pemberantasan Sarang Nyamuk

Dari awal Januari sampai 7 Mei 2024 DBD di wilayah Kabupaten Seluma mencapai 240 kasus. Bahkan dari keseluruhan kasus tersebut, 5 orang meninggal dunia.--(Sumber Foto: Julyan/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Seluma terus bertambah. Berdasarkan data terhimpun dari Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma, dari awal Januari sampai 7 Mei 2024 DBD di wilayah Kabupaten Seluma mencapai 240 kasus. Dimana per tanggal 1-7 Mei 2024 sudah ada 15 kasus tambahan. 

Bahkan dari keseluruhan kasus tersebut, 5 orang meninggal dunia akibat demam berdarah.

BACA JUGA:334 Peserta PPK Pilkada di Kota Bengkulu Ikuti Tes Tertulis CAT

Oleh sebab itu, Rudi Syawaludin Kepala Dinas Kesehatan mengatakan, Dinkes saat ini secara intens memberikan sosialisasi tentang pencegahan dan pengendalian DBD ke seluruh lapisan masyarakat.

"Sebenarnya ini sudah bisa dikatakan wabah, maka dari itu kami terus upayakan melakukan pencegahan dan pengendalian DBD, salah satunya pemberantasan sarang nyamuk (PSN)," kata Kadinkes Seluma, Rabu 8 Mei 2024.

BACA JUGA:Apresiasi Kader Posyandu se-Kabupaten Seluma, Bupati Erwin Siapkan Insentif Tahun Ini

Lanjutnya, maraknya DBD di Seluma sudah bisa dikatakan sebagai Kejadian Luar Bisa (KLB) Demam Berdarah Dengue (DBD). 

Pihak Pemerintah Daerah, Bupati Seluma Erwin Octavian, melalui Dinkes Seluma sudah memberikan edaran setiap desa dan kelurahan harus melakukan kebersihan di desa masing-masing. 

BACA JUGA:Angka Kemiskinan di Kabupaten Seluma Tertinggi Nomor 1 se-Provinsi Bengkulu

Selain itu, kepada kepala desa dan kelurahan Kadinkes mengimbau jika ada masyarakat yang mengalami demam selama 3 hari berturut-turut agar segera dibawa ke Puskesmas.

"Setiap Puskesmas kini sudah dilengkapi alat RDT, sehingga jika ada yang mengalami demam tinggi agar segera cek RDT dengue di Puskesmas terdekat," sampainya.

BACA JUGA:Gerilya M Saleh Maju Pilwakot Bengkulu, Akui Jalin Komunikasi dengan 6 Parpol

Ditambahkannya, Rudi Syawaludin mempersilakan setiap desa untuk mengambil bubuk abathe di Puskesmas guna pencegahan DBD.

"Kita persilakan setiap masyarakat mengambil bubuk abathe di Puskesmas, tinggal ajukan saja dan koordinasikan melalui Kades setempat," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: