PPRK MUI Bengkulu Deklarasi Tolak Kerusuhan
BETVNEWS,- 12 Organisasi perempuan yang tergabung dalam pengurus Pemberdayaan Perempuan, Remaja dan Keluarga (PPRK) Majelis Ulama Indonesia (MUI) rabu (19/6) siang menggelar deklarasi menolak kerusuhan di gedung Adem Polda Bengkulu. Ketua pengurus pemberdayaan perempuan, remaja dan keluarga provinsi Bengkulu, Yuslidar mengatakan organisasi ini bergerak untuk meningkatkan kualitas diri untuk kaum perempuan baik untuk di lingkup keluarga maupun negara. Pihaknya pun menentang keras kerusuhan yang tentunya dapat menimbulkan perpecahan. "Kami anggota komisi anggota pemberdayaan perempuan, remaja dan keluarga majelis ulama indonesia propinsi bengkulu. Menyatakan cinta damai, menolak kerusahan, NKRI harga mati." diucap oleh 12 organisasi yang tergabung di PPRK. Yuslidar pun berharap dan meminta kepada Kapolda Bengkulu agar dapat membantu dan bersinergi mengenai program PPRK. "Kita minta pula kepada Kapolda untuk membantu program kita meningkatkan kualitas diri kaum perempuan." terang yuslidar. Kapolda bengkulu, Brigjen Pol Supratman turut menyampaikan apresiasi terhadap organisasi PPRK yang turut membantu Polri untuk membantu keamanan dan menjaga keutuhan NKRI. Dalam kesempatan ini pula pihaknya siap mendukung dan bersinergi program PPRK baik dalam bentuk sosialisasi pembrantasan Narkoba, KDRT ataupun kegiatan positif lainnya. "kita siap mendukung dan bersinergi dengan organisasi PPRK. Dan kita sudah memiliki bidang-bidang yang siap membantu kinerja PPRK." Terang Kapolda Bengkulu Untuk diketahui selain melakukan deklrasi ini sebagai wujud meningkatkan silahturahmi dengan berdiskusi didalam Dialog antara Kapolda Bengkulu dengan 12 organisasi PPRK. Adapun 12 organisasi yang ikut dalam dialog yakni : 1. Muslimat Nu 2. Fatayat NU 3. PW. Aisyiyah 4. PW. Nasyiatul asisyiyah 5. BKMM 6. BKMT 7. Perwati 8. Wanita islam 9. Forsap 10. Forsilmata 11. Wisata ibu 12. Salimah (Aris Black)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: