Listrik Padam di Pulau Sumatera: Provinsi Bengkulu Terdampak, Ini Penjelasan PLN
Pemadaman listrik melanda sebagian besar wilayah Sumatera, termasuk Bengkulu, pada Selasa 4 Juni 2024.--(Sumber Foto: Febrian)
BENGKULU, BETVNEWS - Pemadaman listrik melanda sebagian besar wilayah Sumatera, termasuk BENGKULU, pada Selasa 4 Juni 2024.
Gangguan ini terjadi pada pukul 10.57 WIB di jalur transmisi Lahat-Lubuk Linggau, Sumatera Selatan.
Akibatnya, 2,5 juta pelanggan di tiga provinsi, yaitu Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu, terdampak pemadaman.
BACA JUGA:Listrik Padam Seharian, Para Pemilik Usaha di Kota Bengkulu Merugi
PLN bergerak cepat untuk mengatasi gangguan tersebut. Tim gabungan yang terdiri dari 130 personel dikerahkan untuk melakukan perbaikan.
Upaya ini membuahkan hasil, dan secara bertahap listrik mulai pulih di beberapa daerah.
Pada Selasa malam, 85% pasokan listrik di wilayah yang terdampak sudah kembali normal. Hingga Rabu 5 Juni 2024 pagi, seluruh gardu induk di Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu telah kembali bertegangan listrik.
BACA JUGA:Usulan Bantuan Sambungan Listrik Gratis untuk 6.431 Rumah Warga Bengkulu, Masuk Tahap Verifikasi
Menurut General Manager PLN UID Sumbar Eric Rossi Priyo Nugroho, gangguan tersebut disebabkan oleh ersambarnya tower Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 275 kV di jalur Lahat-Lubuk Linggau oleh pohon tumbang.
Pemadaman listrik ini tentu saja berdampak pada aktivitas masyarakat di berbagai sektor, seperti rumah tangga, industri, dan bisnis.
Banyak masyarakat yang mengeluhkan ketidaknyamanan akibat pemadaman ini.
BACA JUGA:Tunggakan Tagihan Listrik di Bengkulu Capai Rp9,5 Miliar
Di sisi lain, beberapa sektor usaha, seperti rumah makan dan toko, terpaksa tutup karena tidak bisa beroperasi tanpa listrik.
PLN menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat pemadaman listrik ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: