KPU

Penataan DDTS Berkonsep Taman Wisata Edukasi Alam Ramah Lingkungan, Tahun Ini Mulai Dikerjakan

Penataan DDTS Berkonsep Taman Wisata Edukasi Alam Ramah Lingkungan, Tahun Ini Mulai Dikerjakan

Danau Dendam Tak Sudah (DDTS) akan dikembangkan menjadi Taman Wisata Edukasi Alam, sarat dengan edukasi yang eksklusif serta mengedepankan story telling budaya Bengkulu dan ramah lingkungan. --(Sumber Foto: Ilham/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Danau Dendam Tak Sudah (DDTS) akan dikembangkan menjadi Taman Wisata Edukasi Alam, sarat dengan Edukasi yang eksklusif serta mengedepankan story telling budaya BENGKULU dan ramah lingkungan

Hal ini usai Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengikuti Forum Group Discussion (FGD) I Perencanaan Penataan Danau Dendam Tak Sudah (DDTS) di Provinsi Bengkulu bersama Kementerian PUPR RI dan para pemangku kepentingan serta pihak terkait lainnya. 

BACA JUGA:Telan Anggaran Rp300 Juta Lebih, Launching Maskot Pilkada KPU Kepahiang Dilirik BPK

DDTS nantinya akan menjadi ikon baru, selain objek wisara Pantai Panjang Bengkulu yang letaknya dalam  Kota Bengkulu. Dengan luas 577 hektare, DDTS juga akan dibuat wisata dayung yang memungkinkan pengunjung menikmati pemandangan danau dengan menggunakan fasilitas jetty. 

"Jadi tadi kita sampaikan konsep pengembangan wisata DDTS ini dan alhamdulillah mendapatkan respon positif dari berbagai pihak, termasuk dari Tokoh Masyarakat Bengkulu yang ada di Jakarta serta dari para tamu FGD," jelas Gubernur Rohidin, Sabtu 8 Juni 2024.

BACA JUGA:Pakai Jasa EO untuk Launching Maskot, Ketua KPU Rejang Lebong Beralasan Jumlah SDM Sedikit

Sementara untuk menunjang kegiatan besar, lanjutnya, baik event besar maupun umum untuk menggerakkan ekonomi daerah, nantinya di kawasan wisata DDTS juga akan dibangun amphitheater. 

"Khusus untuk event daerah Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu akan menyusun event yang sesuai dengan karakteristik wisata DDTS," imbuhnya. 

BACA JUGA:KPU Seluma Dikritik, Maskot Pilkada 'dang SERASI' Tidak Sesuai Juknis

Rencana desain wisata DDTS ini diharapkan dibuat tulisan besar Danau Dendam Tak Sudah (DDTS) yang dapat dilihat dari view mana saja. Kemudian jika dilihat dari atas terdapat view Bunga Rafflesia yang besar. 

Selanjutnya, mengakomodir UMKM yang variatif dan sesuai dengan kekhasan daerah. Sekaligus mengakomodir biota endemik yang ada seperti Anggrek Pensil dan Kantong Semar.

BACA JUGA:Hilal 1 Dzulhijjah 1445 H Tidak Terlihat di Bengkulu: Tertutup Awan

Diketahui sebelumnya Pemerintah Provinsi Bengkulu telah membangun jembatan elevated Danau Dendam Tak Sudah (DDTS) dengan menghabiskan dana APBD sebesar Rp87,9 miliar. Jembatan ini bertujuan pemindahan jalan dari pinggir danau. Sehingga kedepan pengembangan objek wisata lebih lulusan.

Namun untuk penataan objek wisata yang dikerjakan oleh pemerintah pusat bersumber dari APBN dengan kebutuhan anggaran Rp 75 miliar, hanya tersedia sekitar Rp 10 miliar. Sehingga pembangunan objek wisata akan dilakukan secara bertahap. (Ilham)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: